Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Jum'at, 17 Juli 2020 | 10:10 WIB
Ilustrasi Pilkada Serentak. [Ayobandung.com]

"Kita belum mengetahui kiprah dari pasangan yang direkomendasikan DPP. Kalau Mayor Sunaryanto sudah jelas,"tandasnya.

Tak hanya PAC Partai Demokrat, Partai Golkar dan PKB di Gunungkidul juga telah membangun komunikasi menuju koalisi Pilkada. Bahkan dua parpol dengan total 9 kursi ini melakukan. Pertemuan dengan Sunaryanto bersama Heri Susanto, tokoh yang disebut sebut bakal menjadi pasangan Cabup - cawabup.

"Kemarin tadi malam saya, Ketua PKB dan Pak Heri Susanto, bertemu di rumah Pak Sunaryanto," terang Sekretaris DPD Golkar Gunungkidul Heri Nugroho.

Dijelaskannya, dalam pertemuan tersebut pihaknya memang sepakat berkoalisi.   5 Kursi Golkar di DPRD Gunungkidul serta 4 kursi PKB menjadikan kekuatan dns dianggap sebagai angka yang bagus. Menurutnya, tidak ada halangan baik di Golkar maupun PKB. Diapun yakin dengan koalisi yang dibangun dan kekuatan relawan Sunaryanto akan menang di Pilkada mendatang.

Baca Juga: Aksi Nakal Pabrik Tahu Gunungkidul, Diam-Diam Buat Saluran Limbah ke Sungai

Ketua DPC PKB Gunungkidul Sutiyo menambahkan, pihaknya sudah melakukan konsolidasi internal serta para Kyai NU di Gunungkidul. Ia menandaskan semua kader PKB sudah sepakat dengan Mayor Sunaryanto. Begitu juga dengan Heri Susanto yang siap untuk dipertemukan dengan para kyai.

Dengan munculnya calon pasangan ini, mulai terlihat peta koalisi yang bakal muncul. Sutrisna Wibawa - Ardi Widanto akan diusung PAN, PKS, Demokrat serta Gerindra. Namun hingga kini  internal Gerindra masih pecah dukungan antara Sunaryanto DAN Sutrisna Wibawa.

Kemudian pasangan Bambang Wisnu Handoyo - Benyamin Sudarmadi yang diusung PDIP, Sunaryanto - Heri Susanto yang diusung Golkar - PKB serta Wahyu Purwanto yang hingga kini justru belum jelas calon wakil bupatinya diusung Nasdem. 

Kontributor : Julianto

Baca Juga: Liburan di Pantai Gunungkidul, Erix Soekamti Dimasakin Koki Level Nasional

Load More