SuaraJogja.id - Longsornya talut yang berada di Kampung Jlagran RT 2 RW 8, Kelurahan Pringgokusuman, Kecamatan Gedongtengen, Kota Yogyakarta membuat seorang warga tak tenang. Pasalnya, longsoran talut ikut merusak sebagian rumah warga yang tinggal di sekitar talut.
Pemilik rumah, Yohannes Didik Want Umboro (47), mengaku tak pernah tenang ketika beristirahat di rumah miliknya. Kekhawatiran terjadinya longsor susulan menghantui saat dirinya berada di rumah.
"Setiap hari harus waspada, apalagi ketika malam saat istirahat. Jika ada suara yang jatuh, saya langsung terbangun, sehingga selalu was-was jika berada di rumah dengan kondisi talut yang belum dibenahi," kata Umboro, dihubungi SuaraJogja.id, Minggu (19/7/2020).
Ia membeberkan, selama lima bulan ini pihaknya dibantu RT dan RW mengajukan perbaikan. Meski demikian, dirinya belum mendapat respons dan kepastian tentang perbaikan oleh pihak berwenang.
"Sudah mengajukan perbaikan sebelumnya, hanya saja belum ada respons. Jadi BPBD membantu untuk menutup bekas longsoran dengan terpal agar saat hujan tidak menimbulkan longsor susulan," katanya.
Umboro, yang bekerja sebagai pengemudi ojek online, tak berencana untuk mengungsi ke rumah keluarganya yang lebih aman. Pihaknya hanya berharap ada perbaikan pada talut, sehingga tak membuatnya khawatir.
"Masih ada keluarga di sini, rumahnya juga tak jauh dari tempat saya tinggal. Namun jika pindah, harus membawa banyak barang. Lebih baik tinggal di sini. Yang penting tetap waspada. Harapannya, kondisi talut segera benar lagi. Tidak masalah jika ada bagian rumah kami yang nantinya terpotong," kata dia.
Terpisah, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta Hari Setyowacono mengungkapkan, perbaikan nantinya akan dilakukan melalui koordinasi dengan Balai Besar Wilayah Sungai Serayu Opak (BBWS-SO).
"Karena yang rusak talut, wewenangnya di pihak Balai Besar, kami tetap akan koordinasikan. Dari pemerintah membantu agar kondisi talut lebih aman dahulu dan tidak terjadi longsor susulan dengan memasang terpal," katanya.
Baca Juga: Lima Talut di Jogja Rusak, Pemkot Akan Lakukan Perbaikan Secara Berkala
Sebelumnya diberitakan, akibat hujan deras yang terjadi pada Rabu (11/3/2020) sore serta dugaan aliran drainase yang buruk, tebing sungai longsor di Kampung Jlagran RT 2 RW 8, Kelurahan Pringgokusuman, Kecamatan Gedongtengen, Kota Yogyakarta .
Dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 14.15 WIB itu, terjadi longsoran sebanyak tiga kali dan ikut merusak bagian dapur rumah warga setempat.
Berita Terkait
-
Lima Talut di Jogja Rusak, Pemkot Akan Lakukan Perbaikan Secara Berkala
-
Talut Longsor Diperbaiki, Warga Ngampilan Tak Khawatir Lagi Saat Melintas
-
Soal Rumah yang Ambles di Jlagran, Pemkot Jogja Bakal Kaji Fungsi Bangunan
-
Ambrol karena Cuaca Buruk, Bangket Talut Program TMMD Tetap Akan Dibangun
-
Rumah Warga Jlagran Terdampak Longsor, Begini Penangan Utama dari BPBD
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
Dominasi Total, PSS Sleman Bungkam Persipal di Kandang Lawan: Taktik Jitu Bawa 3 Poin Penuh
-
Bukan Sekadar Makanan! Bupati Kulon Progo Ungkap Kunci Utama Atasi Stunting
-
Remaja Dianiaya karena Dikira Klitih di Bantul, Pelaku Berjaket Ojol?
-
Kisah Pilu Transmigran Eksodus: Kembali ke Yogyakarta, Hadapi Jalan Rusak dan Longsor
-
Ingin Saldo DANA Gratis Hingga Rp500.000? Begini Cara Klaim DANA Kaget Khusus untuk Warga Jogja