SuaraJogja.id - Jajanan tradisional klepon tengah menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial gara-gara beredar poster digital yang menyebut bahwa klepon tidak Islami. Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah pun turut menanggapi topik tersebut dengan membandingkan klepon, babi, dan kurma.
Melalui Instagram, Rabu (22/7/2020)0, pengguna akun @gusmiftah ini membagikan video lawasnya saat berdakwah ditemani Deddy Corbuzier sang sahabat. Di video itu Gus Miftah menceritakan tentang pertanyaan Deddy usai menyaksikan video standup comedians Coki Pardede dan Tretan Muslim.
Gus Miftah mengatakan, Deddy sempat bertanya padanya tentang guyonan Coki dan Muslim, yang memadukan babi bersama kurma dalam masakan mereka. Gara-gara video itu, Coki dan Muslim diketahui mendapat kecaman dari sana-sini sampai pada ancaman pembunuhan.
Pasalnya, kedua komedian yang tergabung dalam Majelis Lucu Indonesia (MLI) ini dianggap melakukan penistaan agama. Itulah yang kemudian mendatangkan banyak tanda tanya di kepala Deddy.
"Jadi suatu ketika, Deddy itu pernah telepon saya gara-gara ada standup comedy, namanya Coki-Muslim, di-bully gara-gara masak daging babi dengan kurma. Saat itu dia diancam bunuh, "Itu penistaan agama." Dia telepon saya, akhirnya kita bikin YouTube," kata Gus Miftah.
Lulusan Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga ini pun justru tertawa mendengarnya. Menurutnya, tak ada benda mati yang memiliki agama. Ia pun menjelaskan hal tersebut sembari sedikit terkekeh-kekeh.
""Gus, apa benar, orang masak daging babi dengan kurma itu penistaan agama?" Waktu itu saya jawab, sejak kapan benda mati punya agama? Seolah-olah kalau babi itu pasti Kristen, kalau kurma itu pasti Islam," jelasnya.
TONTON VIDEONYA DI SINI.
Video tersebut diunggah Gus Miftah ke Instagram dengan caption kocak yang turut menyinggung "klepon tidak Islami". Ia juga menambahkan akun Instagram Coki, Muslim, dan Deddy di caption.
Baca Juga: CEK FAKTA: Klepon Tidak Islami dan Siapa Abu Ikhwan Aziz, Pengunggah Meme?
"Sejak kapan benda mati punya Agama? @cokipardede666 @tretanmuslim @mastercorbuzier Kita berdoa ya “semoga klepon segera dapat hidayah,”" tulis Gus Miftah.
Sontak banyak warganet ikut tertawa mendengar dakwahnya. Seperti Gus Miftah, mereka juga tak menganggap serius ungkapan "klepon tidak Islami", yang digunakan sebagai promosi toko kurma dengan nama "Abu Ikhwan Azis" meskipun tak diketahui pasti sumbernya.
"Kasian klepon, pasti merasa di nistakan sama kurma gara-gara iklan kemaren," @mrs.hmw88.
"Aamiin coba di suruh syahadat gus klepon mya biar jadi islami," tulis @cutesalby.
"Mungkin Kleponnya harus menutup aurat pakai hijab/sorban dan membaca syahadat," tambah @aykhalimah298_.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Klepon Tidak Islami dan Siapa Abu Ikhwan Aziz, Pengunggah Meme?
-
Heboh Klepon Tak Islami, Gus Ma'ruf: Masukkan Biji Kurma, Langsung Islami
-
Ramai Dituduh Tidak Islami, Padahal Begini Sejarah dan Filosopi Klepon
-
Resep Klepon Islami ala Ulama Madura Maaruf Khozin
-
Bahan-bahan Resep Klepon Islami, Bahan Dijamin Halal dan Sederhana
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Gantikan Mees Hilgers Bela Timnas Indonesia, Peluangnya Sangat Besar
- KPK: Perusahaan Biro Travel Jual 20.000 Kuota Haji Tambahan, Duit Mengalir Sampai...
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Hari Pelanggan Nasional 2025: Nikmati Promo Spesial BRI, Diskon Sampai 25%
- Maki-Maki Prabowo dan Ingin Anies Baswedan Jadi Presiden, Ibu Jilbab Pink Viral Disebut Korban AI
Pilihan
-
Rieke Diah Pitaloka Bela Uya Kuya dan Eko Patrio: 'Konyol Sih, tapi Mereka Tulus!'
-
Dari Anak Ajaib Jadi Pesakitan: Ironi Perjalanan Karier Nadiem Makarim Sebelum Terjerat Korupsi
-
Nonaktif Hanya Akal-akalan, Tokoh Pergerakan Solo Desak Ahmad Sahroni hingga Eko Patrio Dipecat
-
Paspor Sehari Jadi: Jurus Sat-set untuk yang Kepepet, tapi Siap-siap Dompet Kaget!
-
Kunker Dihapus, Pensiun Jalan Terus: Cek Skema Lengkap Pendapatan Anggota DPR Terbaru!
Terkini
-
Heboh Ulat di MBG Siswa, Pemkab Bantul Akui Tak Bisa Sanksi Langsung Penyedia Makanan
-
Swiss-Belhotel Airport Yogyakarta Gelar Perlombaan Sepatu Roda Regional DIY-Jawa Tengah
-
Jogja Siap Bebas Sampah Sungai! 7 Penghadang Baru Segera Dipasang di 4 Sungai Strategis
-
Gunungan Bromo hingga Prajurit Perempuan Hadir, Ratusan Warga Ngalab Berkah Garebeg Maulud di Jogja
-
JPW Desak Polisi Segera Tangkap Pelaku Perusakan Sejumlah Pospol di Jogja