SuaraJogja.id - Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi ikut menyoroti proyek penggantian pipa yang dilakukan PDAM Kota Yogyakarta. Galian yang berada di Jalan Panembahan Senopati, Sayidan, Prawirodirjan, Gondomanan, Kota Yogyakarta tersebut menyebabkan kecelakaan yang menimbulkan korban luka.
"Ya, itu memang proyek perbaikan jaringan pipa PDAM. Sebenarnya sudah agak lama proses pembangunannya. Hanya saja pada waktu itu belum bisa dikerjakan tuntas karena musim hujan, sehingga sering terganggu saat proses pengerjaannya," ujar Heroe, dihubungi wartawan, Rabu (22/7/2020).
Dirinya telah meminta PDAM setempat untuk segera menuntaskan proyek penggantian pipa tersebut. Sebab, proyek senilai Rp8,4 miliar itu berada di tengah-tengah ruas jalan, dan terdapat lubang yang cukup besar, sehingga membahayakan pengendara.
"Cukup lama saya minta PDAM untuk segera menyelesaikan pekerjaan pembuatan jaringan tersebut. Sebab, berada di jalan utama, dan lalu lintasnya kan ramai, sehingga ada ketidaknyamanan bagi pengguna jalan," jelas Heroe.
Pengerjaan proyek penggantian pipa PDAM harus dipercepat agar tak menimbulkan insiden serupa, kata Heroe. Pihaknya juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang dirasakan oleh masyarakat.
"Meskipun sudah diberi rambu peringatan dan dan pembatas, tetapi kan menjadi terganggu. Saat ini, akan segera dilakukan pengetesan penyambungan pipa oleh PDAM. Ketika selesai, segera saya minta untuk ditutup galiannya,"
Heroe juga mengimbau agar masyarakat yang akan melintasi Jalan Sultan Agung dan Jalan Ahmad Dahlan agar lebih berhati-hati karena terdapat proyek penggantian pipa PDAM. PDAM, lanjut Heroe, juga sudah berkomitmen untuk segera menyelesaikan proyek penggantian pipa.
"Pengerjaan harus dipercepat agar ketidaknyamanan masyarakat bisa teratasi. Kami minta maaf atas ketidaknyamanan tersebut, tapi juga kami imbau bagi pengendara kendaraan agar hati-hati, khususnya yang berada di Jalan Ahmad Dahlan dan Jalan Sultan Agung. PDAM sudah melaporkan akan segera menyelesaikan penyambungan jaringan pipanya," ungkap dia.
Terpisah, Pelaksana Tugas (PLT) Direktur Utama PDAM Kota Yogyakarta Majiya mengatakan bahwa proyek galian penggantian pipa PDAM Kota Yogyakarta dari jembatan Sayidan ke Wirobrajan yang memakan korban tersebut sebenarnya sudah memasuki masa akhir pekerjaan.
Baca Juga: Tiba-Tiba Oleng lalu Berdiri Sendiri, Pemotor Ini Buat Bingung Warganet
"Dalam waktu dekat maksimal satu pekan ke depan sudah selesai. Berkaitan dengan kecelakaan yang terjadi pada Senin malam, manajemen PDAM Kota Yogyakarta mohon maaf kepada keluarga korban atas musibah ini," ujar Majiya.
Diberitakan sebelumnya, dua pengendara terjatuh ke dalam lubang galian pipa milik PDAM di Jalan Panembahan Senopati,Sayidan, Prawirodirjan, Gondomanan, Kota Yogyakarta, Senin (20/7/2020) pukul 21.00 WIB. Kedua korban langsung ditolong warga dan dilarikan ke rumah sakit PKU Muhammadiyah Yogyakarta untuk mendapat perawatan.
Berita Terkait
-
Tiba-Tiba Oleng lalu Berdiri Sendiri, Pemotor Ini Buat Bingung Warganet
-
Viral Emak-Emak Nyelonong Potong Jalur, Warganet: Kenapa Direm? Terusin Aja
-
Apes! Truk Terguling di Samping Rumah Duka, Warga Berhamburan
-
Galian Pipa Senilai Rp4,8 Miliar Bikin Jatuh Korban, Ini Respon PDAM
-
Beli Polis Asuransi Kini Bisa Melalui Marketplace
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
Kasus Korupsi Kuota Haji Kemenag Memanas, KPK Sasar Pengelola Travel Umroh di Jogja
-
Malioboro Bebas Emisi, Bentor segera Dihapus, Becak Listrik jadi Pengganti
-
UGM Gebrak Dunia Industri, Rektor Ova Emilia Ungkap Strategi Link and Match yang Tak Sekadar Jargon
-
Waspada! Gelombang ISPA Terjang DIY: Lebih dari 11.000 Kasus Akibat Cuaca Ekstrem
-
Jangan Sampai Hilang! Sleman Digitalisasi Naskah Kuno: Selamatkan Warisan Budaya untuk Generasi Mendatang