SuaraJogja.id - Sebuah perusakan warung makan kembali terjadi di wilayah Sleman. Pelaku yang datang secara rombongan ini merusak dan melukai pelanggan yang berada di warung burjo atau warmindo Mugi Langgeng, Jalan Kaliurang (Jakal) kilometer 12,5, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Sabtu (25/7/2020).
Seorang pegawai warung, Fadli Adiasa (17), menjelaskan bahwa perusakan terjadi sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu warung masih buka dan melayani pelanggan.
"Mereka [rombongan pemuda] masuk membawa botol minuman bekas anggur, lalu melempar botol ke etalase sampai pecah. Mereka juga merusak kursi-kursi dan tempat cuci tangan yang ada di depan warung," kata Fadil, ditemui SuaraJogja.id di lokasi kejadian, Senin (27/7/2020).
Ia melanjutkan, pada waktu tersebut, rombongan pelaku datang menggunakan sepeda motor dengan berboncengan. Beberapa dari mereka masuk ke warung makan, sementara yang lainnya menunggu di depan warung.
Baca Juga: Bupati Belitung Akan Beri Hadiah ke Warga yang Kasih Info Penjualan Miras
Salah seorang pelaku melempar botol bekas minuman keras ke arah warmindo dan memecahkan etalase. Di saat yang bersamaan, ketiga pembeli yang sedang makan menegur para pelaku dan menanyakan maksud kedatangan mereka membuat kegaduhan.
"Pelanggan yang masih di warung ini bertanya ada apa, tapu bukannya menjawab, salah seorang pemuda [mabuk] langsung mengeluarkan sajam jenis celurit dan menebaskan benda tajam itu ke arah tubuh korban," kata Fadli.
Tak berhenti di sana, pelaku lain juga menghantam kepala pembeli lainnya menggunakan botol miras. Merasa diserang, penjaga warmindo yang ketakutan langsung keluar warung untuk menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
Setelah menganiaya korban, pelaku mengobrak-abrik kursi-kursi warung dan meninggalkan lokasi kejadian. Korban yang kesakitan kemudian lari ke dalam ruangan yang ada di warung untuk meminta tolong dan menyelamatkan diri jika suatu waktu rombongan itu kembali.
"Saya memang tidak melihat kejadiannya seperti apa karena ada di kamar sedang istirahat, tapi saya diceritakan pemilik warung yang kebetulan jaga dan dari pengakuan korban. Korban yang dibacok itu bajunya berdarah lalu kami bawa ke rumah sakit," ujar dia.
Baca Juga: Gadis Aulia Dibunuh, Dibuang ke Toren oleh Ayah Tiri yang Lagi Mabuk Miras
Fadli mengaku tak ingat dengan identitas korban. Atas peristiwa itu, pihaknya telah melapor ke Polsek Ngaglik untuk mengusut dugaan penganiayaan dan perusakan di warmindonya. Botol bekas miras dan beberapa barang yang rusak menjadi bukti atas tindakan terduga pelaku.
Berita Terkait
-
Apotek Dilarang Bebas Jual Alkohol Murni
-
Geger Tragedi Pesta Miras di Cianjur, Ini Efek Fatal Minum Alkohol Murni 96 Persen
-
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia Diduga Tenggak Whisky, Ini 4 Bahaya Alkohol Untuk Kesehatan
-
Viral Foto Diduga Bahlil, Telponan dengan Botol Minuman Keras di Sampingnya
-
Heboh Anggota Paskibraka di Medan Pamer Miras Usai Bertugas, Ini Penjelasan Kesbangpol
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Jay Idzes Ditunjuk Jadi Kapten ASEAN All Star vs Manchester United!
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- Kejutan! Justin Hubner Masuk Daftar Susunan Pemain dan Starter Lawan Manchester United
- Sosok Pria di Ranjang Kamar Lisa Mariana Saat Hamil 2021 Disorot: Ayah Kandung Anak?
Pilihan
-
Belum Lama Direvitalisasi, Alun-alun Selatan Keraton Solo Dipakai Buat Pasar Malam
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
Terkini
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan
-
Dari Perjalanan Dinas ke Upah Harian: Yogyakarta Ubah Prioritas Anggaran untuk Berdayakan Warga Miskin
-
PNS Sleman Disekap, Foto Terikat Dikirim ke Anak: Pelaku Minta Tebusan Puluhan Juta
-
Tendangan Maut Ibu Tiri: Balita di Sleman Alami Pembusukan Perut, Polisi Ungkap Motifnya yang Bikin Geram
-
Ribuan Umat Padati Gereja, Gegana DIY Turun Tangan Amankan Paskah di Jogja