Heru menuturkan, pembangunan tol di kawasan Margokaton akan memakan banyak lahan persawahan. Jalur di wilayah ini akan berada di atas selokan Mataram. Dibangun melayang dengan sejumlah tiang pancang.
Kepala Dusun Bantulan, Margokaton, Yuli Purwanto menjelaskan, perubahan tersebut diperkirakan akan menambah jumlah lahan terdampak pembangunan tol. Diketahui, dalam desain awal, ada sekitar 20 kepala keluarga terdampak.
"Tapi kami belum memastikan berapa jumlahnya. Belum kami hitung," terangnya.
Kepala Desa Margokaton, Sutejo mengungkapkan, di Dusun Bantulan ada satu RT yang terkena dampak. Hal ini karena wilayah tersebut bersinggungan dengan Desa Margodadi.
"Kawasan yang di Bantulan sedikit menyimpang dari selokan, agak jauh ke Selatan," tambahnya.
Total, ada lebih kurang 190 bidang tanah dengan luasan 102.926 meter persegi di Margokaton, akan terdampak pembangunan tol. Area luasan paling banyak terdampak adalah area persawahan.
Sedangkan untuk fasilitas umum, ada satu tempat ibadah yang akan dilakukan relokasi dan satu makam di Dusun Susukan yang terkena dampak.
Masyarakat terdampak rerata sudah memiliki cadangan tanah, selain yang ditempati saat ini. Hanya dua atau tiga orang yang belum memiliki tanah lain dan pihak desa masih akan membantu, imbuh Tejo.
Kontributor : Uli Febriarni
Baca Juga: Liburan di Jogja Kehabisan Uang, Residivis Gondol HP dan Uang buat Makan
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Kondisi Lapangan Palu Bikin Pemain PSS Sleman 'Sesak Napas'? Ini Kata Pelatih
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Ini Cara Jitu Klaim DANA Kaget & Ciri-Ciri Tautan Palsu
-
Ansyari Lubis Ungkap Resep Kemenangan PSS: Disiplin Bertahan dan Serangan Balik Jadi Momok Lawan
-
PSS Sleman Menggila, Modal Penting Raih Mimpi Promosi ke Super League
-
DIY Darurat PHK, Apindo: Subsidi Upah Harus Lebih Besar dan Panjang