SuaraJogja.id - Berangkat dari keprihatinan atas kondisi sebagian masyarakat yang tidak mampu melaksanakan pernikahan, sekaligus untuk menggeliatkan kembali industri wedding, Forum Ta'aruf Indonesia (Fortais) Sewon, Bantul menggelar nikah massal bertajuk Nikah Bareng Merah Putih Bersatu Merajut Kasih, Berjuang di Tengah Pandemi untuk Indonesia Maju.
Ketua Golek Garwo Fortais Sewon & Nikah Bareng Nasional, RM. Ryan Budi Nuryanto mengatakan, kegiatan nikah massal ini merupakan untuk yang kelima kalinya digelar. Selain untuk menggairahkan kembali industri wedding di DIY selama pandemi, kegiatan ini sekigus dilangsungkan untuk merayakan Dirgahayu Indonesia ke-75 serta HUT Fortais ke-9.
"Acara ini adalah yang ke - 5 (lima) Nikah Bareng yang digelar selama pandemi covid-19. Dalam kegiatan ini kami dibantu juga oleh Kantor Kementrian Agama Kabupaten Bantul, didukung Pemerintah Kabupaten Bantul, PMI Bantul, Latifa Jewerly, Paguyuban Rias Kinasih, Paguyuban Rias Sekar Kantil, Puluhan MUA (make up artis), Komunitas Fotografi Indonesia Region DIY, Semanak Dekor, Java Videotron, Pita Biru Production, Taman Bunga dan berbagai pihak," terangnya seperti rilis yang diterima SuaraJogja, Selasa (28/7/2020).
Sementara, jelang perhelatan nikah massal yang akan digelar mulai 2 Agustus 2020, bertempat di KUA Kretek Bantul puluhan calon pengantin sesuai protokol kesehatan mengikuti pembekalan Bela Negara dan Adaptasi Kebiasan Baru sekaligus Keluarga Sakinah. Acara yang di awali dengan bersama – sama menyanyikan lagu Indonesia Raya disusul dengan bersama- sama bersemangat mengepalkan tangan meneriakan Dirgahayu RI ke-75 Tahun Merdeka !!.
Baca Juga: Dukung Sekolah Daring, Diskominfo Bantul Bakal Gandeng Operator Seluler
Pada pembekalan manten tersebut Kepala KUA Kretek Mustafied Amna, S.Ag, M.H. berharap dengan momentum ini dapat menciptakan keluarga baru yang berkarakter Indonesia yang berjiwa nasionalis dan sakinah dalam rangka mendukung program “Pusaka Sakinah” (Pusat Layanan Keluarga Sakinah) yang menjadi pilar program KUA Kretek.
"Acara pembelakan tersebut diisi pula oleh pemateri dari Kapolsek Kretek, Danramil Kretek dan Kepala KUA Kretek yang dibuka langsung oleh Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Bantul H. Aidi Johansyah, S.Ag.,MM," terangnya.
Lebih jauh, RM. Ryan Budi Nuryanto menegaskan dengan adanya acara nikah massal yang bertepatan dengan HUT Republik Indonesia tersebut, diharapkan dapat tertanam rasa juang kebangsaan di tengah masa pandemi covid-19. Bersama–sama bangkit dan berbagi untuk sesama sekaligus menginsiprasi pelaku industri pariwisata, industri wedding dan calon pengantin mengenai pernikahan aman dengan perilaku adaptasi kebiasaan baru sesuai dengan protokol kesehatan.
"Sehingga pernikahan kali ini membawa misi : sosial, religi, budaya, pariwisata dan kebangsaan serta membantu menggerakkan roda perekonomian industri pariwisata dengan bersinergi industri wedding untuk menjual DIY khususnya Kabupaten Bantul sebagai Destinasi Wedding. Insyaalloh pada Momentum ini akan kami persembahkan pernikahan pasangan ke 8375 untuk Dirgahayu Indonesia ke-75 Tahun dan HUT FORTAIS ke-9 di Pernikahan Bareng ke-5 tahun 2020 ini," jelasnya.
Pada kesempatan lainnya, Kepala Kemenag Bantul, Aidi Johansyah menyambut baik atas terselenggaranya acara Nikah Bareng dalam rangka 75 Tahun Kemerdekaan RI ini. Ia berharap kegiatan tersebut dapat membantu meringankan beban para catin (calon manten) dan juga meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Baca Juga: Wabup Bantul Yakin Angka Kemiskinan Meningkat Selama Pandemi
Hal yang sama disampaikan juga perwakilan Paguyuban Rias Sekar Kantil Rakhmadewi dengan adanya acara nikah massal tersebut perias dapat berkarya kembali, bersosial dan memeriahkan HUT RI ke-75 Tahun.
Berita Terkait
-
Urus Kabinet Gemuk Bikin Prabowo Kewalahan, Bakal Reshuffle Saat 100 Hari Kerja?
-
Demi Interaksi dengan Pegawai, Capim KPK Setyo Budianto Janji Bongkar Lift VIP Pimpinan jika Terpilih
-
Baru 59 Anak Buah Prabowo Setor LHKPN ke KPK, 50 Lagi Belum Lapor, Kenapa?
-
Baru Nanya-nanya KPK, 10 Anggota Kabinet Prabowo Ternyata Belum Setor LHKPN, Kok Lelet?
-
Prabowo Ingatkan Jajaran: Ciptakan Pemerintahan yang Bersih dari Kongkalingkong dengan Pihak Lain
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda
-
Minta ASN yang Selingkuh Tetap Diberhentikan, Bupati Sunaryanta: Saya Siap Tempuh PTUN Kalau Tak Ada Titik Temu
-
Bawaslu Sleman Temukan 23 TPS Rawan Bencana dan 37 TPS Bermasalah Internet
-
Eks Karyawan jadi Mucikari Online, Jual PSK via MiChat usai Kena PHK