SuaraJogja.id - Selebgram Rahmawati Kekeyi Putri mengunggah foto tengah berada di rumah sakit bersama tenaga medis ber-APD level 2. Terlihat ibu jari kaki kirinya diperban. Dalam keterangannya ia menuliskan baru saja diinjak sapi.
"Lebih baik sakit hati karena mantan daripada sakit kaki karena di injak sapi. Makasih dokter udah mau sabar merawat ku yang takut sama darah ini. Aku lucu kan," tulis Kekeyi dalam keterangannya.
Diunggah Jumat (31/7/2020) siang, kisah Kekeyi yang diinjak sapi pada momen Hari Raya Idul Adha tersebut meraih perhatian warganet. Selain unggahannya yang disukai 55 ribu pengguna Instagram kisahnya itu juga menjadi trending di Twitter.
Dalam video TikTok-nya berdurasi 24 detik, Kekeyi membagikan kondisinya usai insiden diinjak sapi. Ia terlihat tengah tidur di atas ranjang berwarna biru. Ditemani seorang wanita berkerudung merah muda, Kekeyi menangis kesakitan.
Baca Juga: Pembuang Bayi di Godean Ditangkap, Pelakunya Mahasiswa Kedokteran di Jogja
Dengan sabar, wanita itu coba menenangkan Kekeyi yang terus berkata kesakitan. Tubuh Kekeyi yang terbaring di atas ranjang rumah sakit tersebut dipegangi agar tetap tenang. Sementara jempol kakinya tampak sudah dibalut perban.
Selain menyoroti kisah sedih Kekeyi yang diinjak sapi di momen hari raya kurban, pengguna Twitter juga menyoroti komentar di unggahan Instagram Kekeyi. Beberapa kalimat warganet dinilai terlalu jahat karena justru mengejek kondisi Kekeyi.
"Kamu nginjek kakimu sendiri key?," ujar akun @ki_plie seolah bertanya.
"Ada videonya pas diinjak sapi nggak? Pengen lihat," komentar akun @sasikirana_rawnie.
Sementara akun @afrizadinulhaq berkomentar, "Diinjek sapi karena dikira kawannya,".
Baca Juga: Viral, Badut Berpenghasilan Rp20.000 di Jogja Nafkahi Ratusan ODGJ
Tidak sedikit komentar warganet yang menjurus pada menghina Kekeyi secara fisik. Selain itu, alih-alih bersimpati dengan kondisi Kekeyi, warganet justru menyerangnya dengan kata-kata buruk.
Berita Terkait
-
Ahmad Saroni Temui Ivan Sugianto Si Pelaku Intimidasi Siswa SMA, Mewahnya Ruangan Bikin Curiga
-
Sekolah Khusus Korban Bullying? Gibran-Mendikbud Usulkan Solusi Atasi Kekerasan
-
Dulu Di-"bully" Karena Dijuluki Planet Lain, Kini Bekasi Jadi Kota Paling Kaya dan Tajir
-
Mengenali Ciri-ciri Anak Menjadi Korban Bullying di Sekolah
-
Tak Bisa Berbahasa Indonesia Saat SD, Ari Wibowo Jadi Korban Bully
Terpopuler
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Meutya Hafid Copot Prabu Revolusi, Tunjuk Molly Prabawaty Jadi Plt Dirjen Kementerian Komdigi
- Ragnar Oratmangoen ke Media Belanda: Mimpi ke Piala Dunia itu...
- Segini Kekayaan Prabu Revolusi: Dicopot Meutya Hafid dari Komdigi, Ternyata Komisaris Kilang Pertamina
- dr. Oky Pratama Dituding Berkhianat, Nikita Mirzani: Lepasin Aja...
Pilihan
-
Apa Itu Swiss Stage di M6 Mobile Legends? Begini Sistem dan Eliminasinya
-
Bagaimana Jika Bumi Tidak Memiliki Atmosfer?
-
Dirut Baru Garuda Langsung Manut Prabowo! Harga Tiket Pesawat Resmi Turun
-
Pandji Pragiwaksono Sindir Sembako 'Bantuan Wapres Gibran' Pencitraan: Malah Branding Sendirian
-
Bansos Beras Berlanjut Hingga 2025, Siapa Saja yang Dapat?
Terkini
-
Dinsos PPPA Kulon Progo Bentuk Desa Ramah Perempuan dan Anak
-
Tak Persoalkan Sayembara Harun Masiku, Pukat UGM Justru Soroti Pekerjaan Rumah KPK
-
Lazismu Gelar Rakernas di Yogyakarta, Fokuskan Pada Inovasi Sosial dan Pembangunan Berkelanjutan
-
Tergiur Janji Jadi ASN di Dinas Pariwisata Gunungkidul, Warga Ponjong Malah Kehilangan Uang Rp80 Juta
-
Ini Hasil Identifikasi dari BKSDA Yogyakarta Soal Buaya yang Dievakuasi dari Tegalrejo