SuaraJogja.id - Polres Sleman berhasil mengamankan dua orang yang diduga melakukan pembuangan bayi di Dusun Berjo Kulon, Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Sleman, Kamis (30/7/2020).
Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Deni Irwansyah mengungkapkan petugas kepolisian berhasil mengamankan dua orang tersebut pukul 10.00 wib, di sebuah indekos wilayah Kasihan, Bantul.
"Petugas berhasil membekuk pelaku pembuangan bayi yang terjadi di Godean kemarin. Keduanya merupakan sepasang kekasih," kata Deni dihubungi wartawan, Kamis.
Ia melanjutkan bahwa kedua terduga pelaku berinisial K (21), seorang laki-laki warga Lampung. Sementara satu terduga adalah perempuan berinisial A (20) warga Jember, Jawa Timur. Deni menambahkan bahwa K merupakan seorang mahasiswa kedokteran di perguruan tinggi swasta di Yogyakarta.
Baca Juga: Gelapkan Motor Milik Warga Sleman, Buruh Tani di Bantul Dicokok Polisi
Motif keduanya nekat membuang bayi karena takut ketahuan orang tua jika telah melakukan hubungan terlarang. Disamping itu K diduga malu membuat A melahirkan anak tanpa ada ikatan pernikahan.
Deni menambahkan, saat ini kedua orang tua bayi masih dalam pemeriksaan penyidik. Pihaknya belum menaikkan status pasangan kekasih itu.
"Belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih kami lakukan pemeriksaan. Baru tertangkap tadi," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan oleh warga Berjo Kulon, Desa Sidoluhur, Kecamatan Godean, Sleman, pukul 07.15 wib, Rabu (29/7/2020). Bayi berada di dalam kardus coklat dan diletakkan di sebuah kursi teras rumah Setiyo Sudarminto (68).
Di dalam kardus juga tertulis pesan yang diduga ditulis oleh orang tua bayi untuk menjaga dan mengasuh sang bayi.
Baca Juga: Cegah Penularan COVID-19, Pemkab Sleman Gelar Tes Swab Massal di Ponpes
Terduga pelaku sempat terekam CCTV sedang meletakan sebuah kardus di depan rumah Setiyo sekitar pukul 01.13 wib. Atas penemuan bayi itu, Polsek Godean yang mengecek lokasi juga memanggil petugas kesehatan. Saat ini bayi telah berada di puskesmas Godean 1 untuk perawatan.
Berita Terkait
-
Daftar 5 PTN Buka Jalur Khusus OSIS Buat Calon Mahasiswa Kedokteran, Buruan Daftar!
-
Stop Bullying Dokter! Kemenkes: Perundungan Ancam Profesionalitas Tenaga Medis
-
Terkuak! Kasus Bullying Mahasiswa Kedokteran Terbanyak di RSUP Kandao Manado, Kemenkes: Rata-rata yang Pegang Pisau
-
Kemenkes Sebut Bullying Di Kalangan Mahasiswa Kedokteran Jadi Kebiasaan, Laporan Sampai 1.600 Kasus
-
Pasar Godean Diresmikan Jokowi Setelah Revitalisasi Rp89 M: Apa yang Berubah?
Terpopuler
- Kini Rekening Ivan Sugianto Diblokir PPATK, Sahroni: Selain Kelakuan Buruk, Dia juga Cari Uang Diduga Ilegal
- Gibran Tinjau Makan Gratis di SMAN 70, Dokter Tifa Sebut Salah Sasaran : Itu Anak Orang Elit
- Tersandung Skandal Wanita Simpanan Vanessa Nabila, Ahmad Luthfi Kenang Wasiat Mendiang Istri
- Dibongkar Ahmad Sahroni, Ini Deretan 'Dosa' Ivan Sugianto sampai Rekening Diblokir PPATK
- Deddy Corbuzier Ngakak Dengar Kronologi Farhat Abbas Didatangi Densu: Om Deddy Lagi Butuh Hiburan
Pilihan
-
Patut Dicontoh! Ini Respon Eliano Reijnders Usai Kembali Terdepak dari Timnas Indonesia
-
Ada Korban Jiwa dari Konflik Tambang di Paser, JATAM Kaltim: Merusak Kehidupan!
-
Pemerintah Nekat Naikkan Pajak saat Gelombang PHK Masih Menggila
-
Dugaan Pelanggaran Pemilu, Bawaslu Pantau Interaksi Basri Rase dengan ASN
-
Kuasa Hukum Tuding Kejanggalan, Kasus Cek Kosong Hasanuddin Mas'ud Dibawa ke Tingkat Nasional
Terkini
-
Sororti Penyerapan Susu Peternak Lokal, Pemerintah Didorong Berikan Perlindungan
-
Viral Kegaduh di Condongcatur Sleman, Ternyata Pesta Miras Berujung Keributan
-
Solusi Kerja dan Kreativitas: Janji Harda-Danang Gaet Suara Pemuda Sleman
-
Keluhan Bertahun-tahun Tak Digubris, Pedagang Pantai Kukup Gunungkidul Sengsara Akibat Parkir
-
Dukung Partisipasi Masyarakat, Layanan Rekam KTP Kota Jogja Tetap Buka saat Pilkada 2024