SuaraJogja.id - Penemuan barang mencurigakan yang terbungkus plastik hitam di Masjid Al Mujahidin Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Depok, Sleman, membuat pihak kampus angkat suara. Rektor UNY, Sutrisna Wibawa menjelaskan bahwa pihaknya akan memperketat keamanan kampusnya.
"Sampai sejauh ini kan masih diselidiki polisi. Kami belum memastikan apakah itu berbahaya atau tidak. Namun unntuk ke depan kami akan mengintensifkan baik dari keamanan dan penjagaan di sekitar kampus," jelas Sutrisna ditemui di Masjid Al Mujahidin UNY, Selasa (11/8/2020).
Sutrisna tak menampik bahwa CCTV belum sepenuhnya menjangkau di lingkungan kampus termasuk di Masjid kampus. Pihaknya berencana menambah CCTV dan pengawasan keamanan.
"Kan ada satpam, kami minta lebih ketat memperhatikan orang yang masuk keluar kampus. Lalu CCTV akan ditambahkan jika perlu," kata dia.
Sutrisna mengaku bahwa aktivitas kampus memang dibatasi. Namun kegiatan kecil di masjid mulai diadakan.
"Jadi kami minta takmir lebih waspada. Selain itu jika ada orang yang mencurigakan dilaporkan," tambahnya.
Terpisah Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Deni Irwansyah menjelaskan bahwa temuan barang mencurigakan tersebut tak berbahaya.
Kendati demikian pihaknya masih mengumpulkan petunjuk untuk mengetahui identitas orang yang meletakkan barang tersebut di dalam loker masjid.
"Setelah menyelidiki dan memeriksa saksi di lokasi, bahwa barang mencurigakan ini tidak berbahaya. Ada barang seperti rokok, charger handphone dan kabel untuk powerbank dalam satu kantong plastik," katanya.
Baca Juga: Terdampak Tol Jogja-Bawen, Sejumlah Desa di Sleman Sudah Buat Perdes
Disinggung apakah barang berupa rakitan bom, pihaknya tak bisa memastikan apakah barang tersebut berupa rakitan peledak atau bukan.
"Hanya yang kami temukan barang tersebut tak membahayakan. Apakah ada indikasi di sana tim inafis masih melakukan penyelidikan, kami belum bisa menyimpulkan," kata dia.
Sebelumnya diberitakan sebuah barang mencurigakan yang terbungkus plastik hitam ditemukan di dalam loker nomor 108 masjid Al Mujahidin UNY, Selasa (11/8/2020). Barang yang menyerupai rakitan bahan peledak tersebut ditemukan oleh takmir masjid ketika tengah membersihkan loker.
Tim inafis juga telah melakukan identifikasi dan oleh TKP. Kendati belum mengarah pada barang yang berbahaya, Polres Sleman masih melakukan penyelidikan terhadap penemuan itu.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Jogja Atasi Sampah dengan Cara Cerdas: Pupuk Organik Jadi Solusi
-
Bentor Alami Kecelakaan di Taman Pintar, Pemda DIY Desak Dishub Tertibkan Transportasi Ilegal
-
Memburu DANA Kaget, Dari Receh Jadi Jutaan? Ini Triknya
-
Clean Sheet Bukan Akhir, Ini Kata Pelatih PSS Sleman Jelang Laga Kontra Kendal Tornado FC
-
Bek Andalan PSS Sleman Cedera, Jajang Mulyana Diragukan Tampil Lawan Kendal Tornado FC