SuaraJogja.id - Dinamika politik di Bantul kian menghangat jelang bergulirnya gelaran pilkada serentak 2020. Belum lama ini, salah satu politisi senior dan sejumlah kader PDI Perjuangan lainnya menyeberang untuk mendukung pasangan Suharsono-Totok Sudarto.
Menjelang dimulainya kontestasi Pilkada Bantul, kader PDIP, sejumlah kader partai berlambang banteng itu tak hanya pindah haluan, tetapi juga berganti baju dengan bergabung bersama Nasdem dan membentuk relawan Gono-Gini.
Ketua Relawan Gono-Gini yang juga mantan Komandan Satgas DPC PDIP Bantul, Gatot Kasani Suprobo mengatakan, bersama dengan sejumlah mantan kader PDIP telah menyatakan sikap bergabung dengan Nasdem.
“Saya Gatot Kasani Suprobo menyatakan sikap dan tidak ada paksaan bergabung dengan Nasdem. Nantinya akan ada rekan-rekan lainnya di 17 Kecamatan yang akan bergabung juga,” kata Kasani saat peresmian posko gono gini Kecamatan Kasihan, di Ngentak, Bangunjiwo, Kasihan, Bantul seperti dikutip dari harianjogja.com, Senin kemarin.
Baca Juga: Gudang Mebel di Bantul Terbakar, Pemilik Rugi Hingga Rp10 Miliar
Lebih lanjut Kasani mengakui keputusan untuk bergabung dengan Nasdem juga dilatarbelakangi oleh sikap pengurus DPC PDIP Bantul yang tidak pernah berkomunikasi dengan dirinya dan kader lainnya.
Sebagai kader senior, dirinya bersama dengan beberapa kader lainya merasa tidak dimanusiakan oleh PDIP. Sebaliknya, Kasani melihat jika pasangan Suharsono-Totok Sudarto lebih memanusiakan pihaknya.
“Saya sendiri adalah benteng poel, yang sudah dipakai dan sekarang dibuang,” ungkap Kasani.
Sementara Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Nasdem DIY Subardi mengatakan, pihaknya menerima keinginan dari eks kader PDIP yang bergabung dengan partainya. Sebab, sejak awal partainya sangat terbuka terkait adanya kemungkinan bergabungnya eks anggota partai lainnya.
“Kami terima dengan lapang dada mengenai keinginan untuk bergabung dengan Nasdem. Sementara langkah awal kami adalah membackup dan dukung untuk logistik 17 kecamatan relawan gono gini. Agar fokus memenangkan Noto,” kata
Baca Juga: Di Bantul, Mendes Abdul Halim Iskandar Luncurkan pasardesa.id
Lebih lanjut Mbah Bardi-panggilan akrab Subardi mengungkapkan, keputusan untuk mengusung Noto bukan tanpa pertimbangan.
Berita Terkait
-
Profil Ferlan Juliansyah: Lulusan SMA yang Terjerat Suap Proyek Miliaran di OKU
-
Cek Fakta: Prabowo Minta Kader PDIP yang Tak Ikut Retreat di Magelang untuk Mundur
-
Kekayaan Paramitha Widya Kusuma di LHKPN: Bupati Brebes Kader PDIP Ikut Retreat di Magelang
-
Megawati Larang Kader PDIP Ikut Retreat Pemerintah, Prabowo Terancam Jatuh?
-
KPK Panggil Kader PDIP Saeful Bahri Terkait Kasus Suap Hasto
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal
-
Rahasia Pertemuan Prabowo-Mega Terungkap? Pengamat Ungkap Sinyal Penting di Balik Pintu Tertutup