SuaraJogja.id - Warga Padukuhan Kwarasan Kalurahan Kedungkeris Kepanewonan Nglipar, Gunungkidul, punya cara unik untuk memeringati HUT ke-75 Republik Indonesia.
Mereka menggelar pertunjukkan wayang kulit yang dikombinasi dengan fashion show.
Belasan 'peragawati' dadakan tampil Selasa (18/8/2020) malam di halaman rumah tokoh masyarakat Kedungkeris sekaligus pemerhati budaya, Sunaryanto.
Para peragawati tersebut berasal dari pelajar, mahasiswi dan juga ibu rumah tangga.
Mereka tampil mengenakan busana yang didesain dari para penjahit di wilayah desa tersebut.
Sunaryanto, penggagas gelaran ini mengatakan kegiatan bertajuk Fashion Show in The Village tersebut sengaja digelar untuk menghadirkan peringatan HUT Kemerdekaan RI dengan kemasan berbeda.
Tak hanya itu, momentum tersebut juga dimanfaatkan untuk memperkenalkan kreasi batik khas Kedungkeris.
Sebuah mahakarya batik yang diciptakan berdasarkan sejarah perjalanan dan terbentuknya Kalurahan Kedungkeris.
"Masyarakat Kedungkeris ini sudah kreatif. Mereka punya karya yang membanggakan dan harus diperkenalkan ke publik,"paparnya usai acara, Selasa (18/8/2020) malam.
Baca Juga: Sebanyak 30 Wisatawan di Gunungkidul Terjaring Razia Masker
Agar semakin meriah, peragaan busana batik Kedungkeris dipadukan dengan pertunjukkan wayang kulit.
Di mana di belakang catwalk ada seorang dalang yang memainkan cerita wayang diiringi musik kombinasi Jawa dan Bali.
Gelaran fashion show tersebut lebih jauh digunakan sebagai sarana untuk meruntuhkan anggapan jika gelaran serupa hanya milik warga perkotaan dan hanya di tempat-tempat yang tertutup.
"Biasanya kan fashion show itu selalu di kota, di gedung mewah dan modelnya selalu cantik-cantik. Saya coba hadirkan sesuatu yang berbeda di wilayah pelosok seperti tempat saya ini," tambahnya.
Desainer Motif Batik Kedungkeris, Guntur Susilo (45) menuturkan untuk menciptakan batik kedungkeris ia terlebih dahulu memelajari sejarah perjalanan terbentuknya Kalurahan Kedungkeris.
Dalam batik Kedungkeris ini, ia menuangkan gambar Keris dan Kedung. Di mana Keris merupakan lambang sebuah kewibawaan dan Kedung memiliki makna sumber kehidupan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Kisah Ironis di Jogja: Bantu Ambil Barang Jatuh, Pelaku Malah Kabur Bawa Dompet dan Ponsel
-
Jaga Warga Diminta Jadi Pagar Budaya Penjaga Harmoni Yogyakarta
-
DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Rebutan Saldo Gratis Hingga Rp199 Ribu!
-
Pengujian Abu Vulkanik Negatif, Operasional Bandara YIA Berjalan Normal
-
Tabrakan Motor dan Pejalan Kaki di Gejayan Sleman, Nenek 72 Tahun Tewas di Lokasi