SuaraJogja.id - Pengejaran orang tua penelantar bayi berinisial FAF di Rumah Bersalin Unala, Jalan Kledokan, Dusun Tempel, Desa Caturtunggal, Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman belum menemukan titik terang. Polisi memprediksi bahwa terduga pelaku yang juga orang tua bayi sudah keluar DI Yogyakarta.
"Kami sudah mengejar pelaku, tetapi saat ini masih belum menemukan titik terang. Pelaku diprediksi telah keluar Yogyakarta," ungkap Kapolsek Depok Barat Kompol Rachmandiwanto, dihubungi SuaraJogja.id, Jumat (21/8/2020).
Ia membeberkan bahwa pihaknya telah menetapkan orang tua FAF dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).
Ia juga sudah berkoordinasi dengan kepolisian di wilayah Wonosari untuk memberi tahu ketika orang tua kembali ke rumahnya.
Baca Juga: Kisah Ayu, Bayinya Meninggal karena Lama Tunggu Rapid Test saat Melahirkan
"Kami sudah berkoordinasi dengan polisi di wilayah Gunungkidul [Wonosari]. Kami juga sudah menyebar DPO ke polsek dan polres. Namun sampai sekarang pelakubelum ditemukan. Mungkin keberadaannya di luar Yogyakarta," katanya.
Ia menjelaskan bahwa terduga pelaku, TM dan SBR, tinggal di wilayah Wonosari, Gunungkidul. Sejak bayi tersebut lahir, keduanya belum kembali ke rumah mereka.
"Sampai sejauh ini dua orang ini belum sempat kembali ke rumahnya. Dia tinggal di sana [Wonosari] dengan saudaranya. Saudara mereka juga meminta agar orang ini [orang tua bayi] segera ditemukan," jelas dia.
Rachmandiwanto mengungkapkan, terduga pelaku bukanlah pasangan suami-istri, melainkan ayah dan anak. Saat melahirkan di rumah bersalin, si anak hanya ditemani ayahnya.
"Jadi saat persalinan di rumah bersalin itu, ibu bayi ditemani bapaknya. Dari keterangan saksi, ada anak kecil juga yang dibawa saat mendaftar untuk persalinan," kata dia.
Baca Juga: Polisi Bongkar Praktik Perdagangan Bayi Rp 30 Juta di Klinik Bersalin
Sebelumnya diberitakan, seorang bayi berjenis kelamin laki-laki ditelantarkan orang tuanya di rumah bersalin Unala milik bidan bernama Mei Murhatati di Caturtunggal, Depok, Sleman, Senin (6/7/2020).
Berita Terkait
-
Mencium Bayi Baru Lahir Bisa Picu Infeksi Berbahaya? Ini Penjelasannya
-
Bahaya Penyakit Jantung Bawaan dari Lahir, Ini Tanda-tandanya
-
Puluhan Staf Rumah Sakit Terseret dalam Kasus Penipuan Jaminan Sosial yang Merenggut Nyawa Bayi di Turki
-
Penyebab Dan Gejala Cacar Air yang Kerap Menjangkiti Anak-anak Dan Dewasa Belum Tervaksin
-
Bahaya PCOS dan Obesitas saat Hamil: Bayi Berisiko Lahir dengan Berat Badan Rendah!
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Buruan Serbu! Daftar Promo Pilkada 2024, Ada Kopi Gratis!
-
Momen Pilkada, Harga Emas Antam Langsung Melonjak
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
Terkini
-
Hasto Wardoyo Optimis Menang Pilwalkot Yogyakarta, Tegaskan Tolak Politik Uang
-
Keluarga Keraton Yogyakarta Kompak Gunakan Hak Pilih di Pilkada, Begini Pesan Sri Sultan HB X
-
Bangga Tapi Was-Was, PSS Lepas Hokky Caraka ke Timnas di Tengah Tren Negatif
-
Pelajar Asal Bantul Temukan Bayi Menangis di Bawah Jembatan, Polisi Buru Orangtuanya
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang