SuaraJogja.id - Nasib dua orang pemuda di Sleman hampir saja menjadi bulan-bulanan massa. Pasalnya dua pria tersebut diduga menggasak kotak infak di sebuah warmindo Pedukuhan Krajan Mancasan, Laurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman, Sabtu (5/9/2020).
Seorang saksi mata, Aryo Dwi Baskoro (35), menuturkan, peristiwa terjadi sekitar pukul 16.00 WIB saat warmindo didatangi banyak pembeli.
"Kondisi warmindo tadi sempat banyak pembeli. Lalu dua orang ini datang menggunakan sepeda motor," ujar Aryo, dihubungi SuaraJogja.id, Sabtu.
Dua pemuda tersebut tak semuanya turun dari sepeda motor; hanya satu orang yang turun, dan satu pria lainnya masih berada di atas motor.
Baca Juga: Diduga Keluar dari Jogja, Pelaku Penganiayaan di Burjo Sleman Diburu Polisi
"Satu orang ini mendekat ke penjual dan memesan minuman. Kurang paham es teh atau apa. Cuma gerak-geriknya sudah dicurigai karena dia mendekat ke kotak infak sambil berusaha memasukkan kotak itu di balik jaketnya," kata dia.
Awalnya tak ada yang menggubris aksi pelaku yang berada di dekat meja kasir.
Namun setelah seorang pelanggan bertanya kepada pelaku terhadap barang di balik jaketnya, penjual langsung mendekati.
"Jadi sempat ramai karena orang ini tidak mau mengaku, padahal sudah terlihat. Akhirnya kami amankan dan hampir diamuk warga dan pembeli tadi," terang Aryo.
Satu temannya yang berada di atas sepeda motor juga ikut diamankan warga. Keduanya sempat ditahan di dalam warmindo.
Baca Juga: Ungkap Cara Kylie Jenner Bikin Mi Instan, Video Ini Picu Perdebatan Sengit
"Akhirnya kami memanggil kepolisian untuk mengamankan dua orang ini, tapi sempat beberapa warga ada yang memukul orang itu [pelaku]. Sekitar 30 menit polisi datang dan langsung membawa orang-orang ini ke kantor," kata dia.
Warga yang sempat menginterogasi pelaku mengatakan bahwa keduanya sudah melancarkan aksinya pagi hari.
Sebab, pemilik warmindo juga kehilangan satu kotak infak berisi uang.
"Jumlahnya [uang di dalam kotak] tidak tahu ya, hanya saja pagi hari sudah hilang satu buah. Selanjutnya pada sore hari, diduga orang yang sama datang kembali mengambil kotak infak lainnya, tapi malah apes [ketahuan]," terang dia.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Ngemplak Kompol Wiwik Hari Tulasmi belum memberikan jawaban pasti terhadap dugaan pencurian tersebut.
Kendati demikian, dia meminta waktu untuk melakukan pengecekan.
"Jika laporan kejadian belum kami terima. Saat ini masih kami selidiki dahulu," ungkap Wiwik.
Berita Terkait
-
Macam-Macam Menu di Nikahan Happy Asmara Jadi Perbincangan: Konsepnya di Luar Batas Wajar Sih
-
Aksi Gila Pelaku Mutilasi di Sleman: Mau Buang Korban ke Septictank Tapi Lapar, Ditinggal ke Warmindo
-
Pernah Viral Bagikan Resep Mi Instan Seperti di Warmindo, Mas Danang Ungkap Rahasia Bikin Beras Murah Jadi Mahal
-
Nongkrong di Warmindo, Sandal Prilly Latuconsina Jadi Sorotan
-
Prilly Latuconsina Santai Nongkrong di Warmindo, Sandal Dior Rp11 Juta Jadi Sorotan
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Pindad Segera Produksi Maung, Ini Komponen yang Diimpor dari Luar Negeri
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
Terkini
-
PR Poros Maritim Prabowo: Belajar dari Ketahanan ala Jenderal Soedirman
-
Fokus Isu Anak dan Perempuan, Calon Bupati Sleman Kustini Bahas Pembangunan Nonfisik dengan DPD RI
-
Dari Rumah Sakit Hingga Penggergajian Kayu: Reka Ulang Pengeroyokan Remaja Bantul Ungkap Fakta Mengerikan
-
Ferry Irwandi vs Dukun Santet: Siapa Surasa Wijana Asal Yogyakarta?
-
Terdampak Pandemi, 250 UMKM Jogja Ajukan Hapus Hutang Rp71 Miliar