Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana | Muhammad Ilham Baktora
Jum'at, 18 September 2020 | 14:59 WIB
Paman Rinaldi korban mutilasi di Kalibata City, Hutabarat, ditemui wartawan di rumah duka di Pedukuhan Nologaten, Kalurahan Caturtungal, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman, Jumat (18/9/2020). - (SuaraJogja.id/Muhammad Ilham Baktora)

Hutabarat, yang sangat dekat dengan Rinaldi, mengatakan bahwa keponakannya juga memiliki samurai, sebagai salah satu bentuk kecintaannya dengan budaya Jepang.

"Dia punya samurai, tidak dikoleksi, hanya disimpan saja. Anak ini memang tertarik dengan hal yang berbau Jepang," kata Hutabarat.

Disinggung kapan jenazah keponakannya akan kembali ke Sleman, dirinya belum bisa memastikan. Saat ini dirinya masih menunggu informasi dari Jakarta.

Terpisah, Ketua RW 4 Purwoko mengaku, perangkat desa bersama warga sudah menyiapkan prosesi pemakaman untuk almarhum. Saat ini rumah duka telah dipasangi tenda untuk penyelenggaraan salat jenazah.

Baca Juga: Rinaldi Dimutilasi di Kalibata City, Punya Istri Pramugari Orang Jepang

"Sudah kami pasangi tenda di rumah almarhum. Selain itu, jenazah akan dimakamkan di TPU Nologaten. Hari ini kami masih menunggu kedatangannya," ujar dia.

Load More