"Kalau untuk tahap pematerian mungkin masih bisa ya, jadi untuk mengajarkan tali temali, atau manajemen risiko lapangan itu masih bisa, tapi nanti kita tetap akan ada proses lapangan juga, tapi itupun tidak semua peserta diwajibkan," ungkap mahasiswa Fakultas Psikologi ini.
Bukan hanya pelatihan saja yang terkendala, tapi pandemi juga membuat UKM dibentuk pada 29 September 1973 ini memutuskan untuk tidak menggelar ekspedisi di sepanjang tahun 2020.
Melawan Stigma 'Mahasiswa Paling Lama'
Tak dipungkiri, mahasiswa tua atau mahasiswa yang lama lulusnya menjadi stereotip yang melekat pada anggota Mapala, tak terkecuali Mapagama.
Baca Juga: Begini Caranya Dapat Bantuan Kuota Internet Siswa Gratis Dari Kemendikbud
Stigma ini lekat menempel pada anggota Mapagama lantaran kegiatan di luar yang begitu padat dan membutuhkan persiapan maksimal.
Namun, stigma ini mulai dipatahkan oleh para anggota Mapagama sejak beberapa tahun silam. Hal ini tak luput dari peraturan kampus yang menentukan batasan maksimal masa kuliah bagi mahasiswa yaitu 5 tahun.
"Di sini rata-rata udah lulus tepat waktu. Semenjak 3-4 tahun terakhir sudah lulus tepat waktu," kata Totok anggota Mapagama dari Jurusan Teknik Sipil Fakultas Sekolah Vokasi.
Jika lebih dari itu, siap-siap saja mahasiswa kena drop-out alias DO dari kampus.
Ancaman itulah yang membuat anggota Mapagama merombak sistem kegiatan mereka. Kuncinya adalah, bagaimana kegiatan mengeksplorasi alam mereka tetap berjalan, namun kewajiban kuliah tidak ketinggalan.
Baca Juga: Cara Menerima Bantuan Kuota Internet Kementerian Pendidikan
Bagi Totok, menjadi mahasiswa pecinta alam tidak cuma buat main-main saja.
Berita Terkait
-
Komitmen Relawan Mahasiswa, Sekadar Formalitas atau Pilihan Hati?
-
Mahasiswa PPG FKIP Unila Asah Religiusitas Awardee YBM BRILiaN Lewat Puisi
-
Polisi Gerebek Rumah Mahasiswa di Bekasi, Temukan Ladang Ganja Mini
-
Jokowi Akhirnya Buka Suara soal Ijazah! Ini Alasannya Tempuh Jalur Hukum...
-
Predator Seksual Berkedok Profesor, Guru Besar UGM Ramai Disebut Walid Versi Nyata
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan