Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo | Mutiara Rizka Maulina
Kamis, 08 Oktober 2020 | 19:45 WIB
Launching Program Beasiswa Gojek di Zoom. - (HO Gojek)

SuaraJogja.id - Perusahaan Tranportasi berbasis digital, Gojek Indonesia meluncurkan sebuah program baru bertajuk Beasiswa Gojek. Melalui program ini, Gojek ingin meningkatkan taraf edukasi mitra maupun keluarga mitra gojek.

District Head Gojek wilayah Yogyakarta & Semarang, Ridzky Novasandro menyampaikan bahwa Beasiswa Gojek merupakan bentuk apresiasi dan terimakasih perusahaan kepada mitra atau pengemudi yang sudah bekerjasama selama sepuluh tahun.

Program ini sendiri diluncurkan bersamaan dengan usia Gojek yang sudah 10 tahun lamanya hadir dan berkembang di Indonesia. Melalui program ini Andro berhrap bisa membantu memajukan taraf edukasi mitra maupun keluarga.

"Aku jujur secara pribadi bangga banget, pas ada di Gojek pas ada program ini," ujar Andro dalam acara peluncuran yang digelar secara virtual Kamis (8/10/2020).

Baca Juga: Unjuk Rasa di Yogya Ricuh, Massa Lempari Batu ke Gedung DPRD

Dari program ini, sudah ada 10 mitra dan keluarga mitra yang menerima bantuan beasiswa di tingkat Nasional. Sementara di DIY sendiri, bekerjasama dengan Universitas Mahardika Asia, ada juga 10 orang mitra dan keluarganya yang menerima beasiswa.

Andro menjelaskan bahwa pemilihan politeknik dalam program beasiswa didasari pada aspirasi para mitra Gojek. Ia mengaku sering melakukan diskusi dengan para mitra untuk mengetahui kebutuhan yang diperlukan para mitra.

Dari diskusi tersebut, Andro kemudian mendapatkan hasil bahwa pengemudi Gojek ada yang ingin melanjutkan kembali kuliah yang mungkin sempat terhenti, maupun yang ingin mulai mencoba jenjang pendidikan perguruan tinggi. Beasiswa yang diberikan mencakup biaya pendidikan selama 6 semester pada jenjang diploma tiga (D3) di politeknik-politeknik
negeri unggulan di Indonesia

Tidak hanya, mitra juga ingin agar selesai kuliah mereka dapat bekerja sesuai dengan bidang yang diminati. Sehingga Andro beranggapan bahwa program D3 di politeknik sesuai untuk dijadikan program nasional. Antusiasme dari mitra sendiri cukup tinggi.

"Sejak awal diumumkan bulan maret ada 5000 pendaftar, setelah dilakukan proses seleksi dan sebagainya tersisa 10 orang yang menerima beasiswa," imbuh Andro.

Baca Juga: Barisan TNI Datang, Massa Jogja Memanggil Bertepuk Tangan

Selanjutnya Andro mengaku merasa terharu dan bangga. Ia juga merupakan seorang penerima beasiswa juga. Menurutnya pun belum banyak perusahaan yang bergerak dibidang yang sama memberikan beasiswa untuk mitra dan keluarganya kembali mengenyam pendidikan.

Load More