SuaraJogja.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sleman akan tetap memfasilitasi pemungutan suara bagi pemilih Pilkada 2020 yang terinfeksi COVID-19.
Ketua KPU Sleman, Trapsi Haryadi mengungkapkan, Pilkada Sleman 2020 direncanakan akan diselenggarakan pada 9 Desember 2020 mendatang.
Menurut Trapsi, memfasilitasi pemilih sekalipun mereka positif COVID-19 adalah sebuah kewajiban KPU.
"Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) akan mendatangi lokasi isolasi pemilih yang positif COVID-19. Nantinya, KPPS yang bersangkutan akan dibekali dengan hazmat pada saat mendatangi pemilih yang positif," ungkapnya, Rabu (21/10/2020).
Baca Juga: Salah Sasaran, Dua Remaja di Sleman Jadi Korban Penganiayaan
Trapsi menambahkan, petugas pemilihan akan mendatangi pasien di tempat-tempat yang sudah ditentukan, salah satunya Asrama Haji. Namun demikian, petugas juga akan tetap mendatangi calon pemilih, bila mereka diisolasi mandiri di rumah.
KPU Sleman akan berkoordinasi dengan Gugus Tugas Kabupaten Sleman, perihal data pemilih yang positif COVID-19.
"Mulai dari pasiennya berapa, dari mana sampai bagaimana cara [teknis] memfasilitasi hak pilih mereka," ungkap Trapsi.
Selain itu, KPU juga akan mengecek suhu tubuh pemilih yang datang ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).
"Bagi meraka yang memiliki suhu tubuh di atas 37,3 akan ditempatkan di bilik khusus," ucapnya.
Baca Juga: Sepakat dengan Shin Tae-yong, Bos PSS Sleman Minta Liga 1 Bisa Bergulir
Untuk menghindari penularan COVID-19 kepada petugas KPPS dan petugas TPS, pihaknya akan menyediakan alat pelindung diri (APD) di setiap TPS. Terhitung, ada 2.124 TPS se-Sleman.
Berita Terkait
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
-
Libur Singkat, Ini Momen Bek PSS Sleman Abduh Lestaluhu Rayakan Idulfitri Bersama Keluarga
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Dibayangi Degradasi, Pieter Huistra Bisa Selamatkan Nasib PSS Sleman?
-
Pasar Saham Indonesia Terjun Hebat, Lebih Parah dari IHSG Era Pandemi COVID-19?
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- Baru Sekali Bela Timnas Indonesia, Dean James Dibidik Jawara Liga Champions
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Terungkap, Ini Alasan Ruben Onsu Rayakan Idul Fitri dengan "Keluarga" yang Tak Dikenal
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
Pilihan
-
Kurs Rupiah Selangkah Lagi Rp17.000 per Dolar AS, Donald Trump Biang Keroknya
-
Libur Lebaran Usai, Harga Emas Antam Merosot Rp23.000 Jadi Rp1.758.000/Gram
-
Jadwal Timnas Indonesia U-17 vs Yaman, Link Live Streaming dan Prediksi Susunan Pemain
-
Minuman Berkemasan Plastik Berukuran Kurang dari 1 Liter Dilarang Diproduksi di Bali
-
Nova Arianto: Ada 'Resep Rahasia' STY Saat Timnas Indonesia U-17 Hajar Korea Selatan
Terkini
-
Jadi Binaan BRI, UMKM Unici Songket Silungkang Mampu Tingkatkan Skala Bisnis
-
Arus Balik Lebaran 2025: BRI Hadirkan Posko BUMN di Tol dan Bandara untuk Kenyamanan Pemudik
-
Prabowo Didesak Rangkul Pengusaha, Tarif Trump 32 Persen Bisa Picu PHK Massal di Indonesia?
-
Viral, Mobil Digembosi di Jogja Dishub Bertindak Tegas, Ini Alasannya
-
Tanggapi Langkah Tarif Trump, Wali Kota Jogja: Kuatkan Produk Lokal!