Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Selasa, 27 Oktober 2020 | 19:15 WIB
Objek wisata Yogyakarta di kawasan Titik Nol Kilometer - (SUARA/Eleonora PEW)

"Lingkungan kerja, resto, dan lainnya harus menerapkan protokol kesehatan dengan baik," ujarnya.

Sementara, ekonom asal Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Ahmad Ma'aruf, mengungkapkan, libur panjang di DIY akan meningkatkan perekonomian di DIY.

Hal itu akan berdampak positif pada pemulihan pariwisata selama pandemi, sehingga kekhawatiran krisis tidak akan terjadi.

Namun yang harus diperhatikan, protokol kesehatan harus diterapkan secara ketat, baik dari sisi wisatawan namun juga pelaku usaha di DIY.

Baca Juga: Pemudik saat Libur Panjang akan Dirapid Test di 17 Rest Area

"Impact-nya bisa mengganti defisit kita yang minus. Libur panjang ini diharapkan mengembalikan posisi Jogja tidak terlalu drastis," imbuhnya.

Kontributor : Putu Ayu Palupi

Load More