SuaraJogja.id - Peristiwa kehilangan barang berharga di Pantai Parangkusumo, Kecamatan Kretek, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta kerap menimpa pengunjung. Polisi menyebut jika karakter wisatawan tak hanya ingin berlibur, namun ada pengunjung yang berniat melakukan tindakan kejahatan.
Kapolsek Kretek, Kompol S Parmin mengatakan jika dibukanya destinasi wisata sesuai kebijakan Bupati Bantul akan mendatangkan banyak orang untuk berlibur.
"Tentu banyak orang yang akan berkunjung ke sini karena sudah dibuka. Nah banyaknya pengunjung ini tak hanya ingin berlibur atau melepas penat saja. Tapi ada juga yang menjadi pelaku tindak kejahatan," ujar Parmin dihubungi SuaraJogja.id, Selasa (17/11/2020).
Ia melanjutkan bahwa peristiwa kehilangan yang diterima kepolisian sekitar dua kali sejak sepekan lalu. Parmin menjelaskan sebelum pandemi laporan kehilangan tersebut cukup banyak.
Baca Juga: Pemuda Bantul Tabrak Pagar Fly Over Janti, Dinyatakan Meninggal di Lokasi
"Nah mengevaluasi dari itu, kami gencarkan patroli hingga Kegiatan Rutin Yang Ditingkatkan (KRYD) ke beberapa lokasi destinasi. Saat pandemi sudah berkurang hingga sekarang," ujar dia.
Pihaknya tak menampik bahwa pengunjung akan lebih fokus menikmati liburannya. Namun begitu kewaspadaan harus diutamakan.
"Karena fokus berlibur barang-barangnya tak dijaga dengan baik. Nah kesempatan ini biasanya dimanfaatkan pengunjung yang berniat jahat. Jadi kami minta wisatawan tetap waspada," ungkap Parmin.
Biasanya keteledoran pengunjung kerap terjadi hingga barang berharganya hilang. Seperti laporan yang dia terima pada 15 November 2020 lalu, seorang wisatawan kehilangan dompet setelah meninggalkan tas yang ada disekitar hotel.
"Jadi ada bapak-bapak yang setelah makan meninggalkan tas di dekat Hotel Gandung. Dia berencana pergi sebentar ketika kembali lagi dompetnya sudah hilang. Maka dari itu pengunjung harus tetap menjaga barang berharganya," ujar Parmin.
Baca Juga: Tempat Penampungan ODGJ Overload, Pemkab Bantul Bangun Shelter Tahun Depan
Parmin menjelaskan tindak pidana jelas ada di tengah lokasi wisata. Baik itu tindak pencurian, penggelapan dan juga penipuan. Kepolisian tetap melakukan penangananya baik preventif maupun preentif. Pihaknya juga meminta masyarakat lebih waspada.
Sebelumnya diberitakan, seorang pria asal Tasikmalaya, Jawa Barat bernama Dadun Mulyana (28) kehilangan tas berisi uang tunai Rp1,5 juta saat berlibur ke Pantai Parangkusumo, Minggu (15/11/2020).
Dadun berangkat dari Klaten bersama 3 rekannya mengendarai mobil. Sampai di lokasi dirinya hanya berlibur sebentar, ketika dalam perjalanan tas miliknya hilang. Pengusaha ayam goreng di Klaten melaporkan kehilangan ke Polsek Kretek.
Berita Terkait
-
Dampak Buruk Kehilangan Motivasi Dalam Hidup
-
Terulang Lagi! Freelancer Ngaku Kehilangan Laptop di Bus, Warganet Serukan Boikot Rosalia Indah
-
Posting Potret dengan Istri Baru, Keenan Pearce Bahas Kehilangan yang Pernah Dirasakan
-
Gadis Kretek, Kisah Perempuan Mendobrak Patriarki di Balik Aroma Cengkeh
-
Red Flag! 3 Sifat Soeraja di Gadis Kretek yang Perlu Jadi Kewaspadaan Perempuan
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Membuka Mata tentang Pendidikan Inklusif Lewat Film 'Bird of a Different Feather'
-
Tragis, Kakek Asal Bantul Tewas Dihantam Mobil Saat Menyeberang Ring Road Selatan
-
Takaran Tera Tak Sesuai, Empat SPBU di Jogja Ditutup
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya