SuaraJogja.id - Cendekiawan muda NU Ulil Abshar Abdalla mengungkapkan bahwa Tengku Zul dikeluarkan dari MUI karena membawa pengaruh buruk, sehingga banyak warganet yang menyoroti cuitannya. Di sisi lain, kabar tentang pembunuhan sadis di Sigi juga menghebohkan publik lantaran pimpinan teroris Ali Kalora ikut terlibat.
Tak hanya itu, isi pesan WhatsApp KKP ke eksportir benih lobster juga ramai diperbincangkan publik. Di samping itu, setelah membunuh Sugiyanto, yang merupakan warga Playen, Gunungkidul, dua remaja terancam hukuman mati.
Sementara itu, di DIY dibutuhkan 2,2 juta vaksin Covid-19, yang bakal diutamakan untuk warga dengan kondisi rentan. Berikut SuaraJogja.id menyajikan lima berita terpopuler pada Sabtu (28/11/2020) kemarin:
1. Ulil Abshar Ungkap Tengku Zul Ditendang dari MUI karena Bawa Pengaruh Buruk
Baca Juga: Satu Keluarga Tewas dalam Serangan Kelompok Teroris di Sigi
Tidak masuknya nama Tengku Zulkarnain dalam pengurus baru MUI mendapat sorotan dari cendekiawan muda NU, Ulil Abshar Abdalla.
Lewat kicauannya di Twitter, Ulil membuka utasnya mengenai pasang surut peran MUI di bawah kekuasaan Orde Baru hingga pascareformasi.
2. Dua Mahasiswa Pelaku Pembunuhan Sugiyanto Terancam Hukuman Mati
Baca Juga: 8 Fakta Baru Pembunuhan di Sigi, Satu Keluarga Tewas
Mahasiswa berinisial MA (23) dan DK (23) yang diduga melakukan pembunuhan terhadap karyawan warung soto Sugiyanto (50) warga Playen, terancam hukuman mati.
Kedua pelaku yang sempat buron, kini sudah tertangkap dan ditetapkan menjadi tersangka. Mereka pun sudah dilakukan penahanan di Mapolres Gunungkidul. Para pelaku diancam dengan pasal 365 KUHP Ayat (2) ke 1-e dan ke 2e dan ayat (3) dan ayat (4) KUHP jo psl 338 KUHP.
3. Pembunuhan Sadis Terjadi di Sigi, Pimpinan Teroris Ali Kalora Ikut Terlibat
Pembantaian satu keluarga terjadi di Desa Lemba Tongoa, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi. Pimpinan teroris Mujahid Indonesia Timur (MIT) Ali Kalora ikut dalam pembantaian tersebut.
Korban yang berjumlah empat jemaat itu dibunuh dengan sadis. Mereka ada yang dibakar dan dipenggal oleh kelompok teroris pimpinan Ali Kalora tersebut.
4. DIY Butuh 2,2 Juta Vaksin COVID-19, Diutamakan untuk Kondisi Rentan
DIY diperkirakan akan membutuhkan sekitar 2,2 juta vaksin COVID-19. Hitungan ini disesuaikan dengan jumlah usia produktif dari total 3,8 juta jiwa penduduk di DIY.
Angka tersebut merupakan bagian dari 60 juta vaksin yang akan dibagikan pemerintah pada Desember 2020 mendatang. Kebutuhan jumlah vaksin yang tinggi ini karena tren penularan COVID-19 di DIY masih saja tinggi.
5. KKP Kirim Pesan WhatsApp ke Eksportir Benih Lobster, Ini Isinya
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang dipimpin oleh Edhy Prabowo menyetop penerbitan Surat Keterangan Waktu Pengeluaran (SKWP) izin ekspor benih lobster.
PT Teladan Cipta Samudra salah satu perusahaan yang bergerak di bidang ekspor benih Lobster ini pun mengaku rugi terkait adanya pelarangan tersebut.
Berita Terkait
-
Seorang Dokter di Inggris Coba Bunuh Pasangan Ibunya dengan Vaksin COVID-19 Palsu!
-
Pesta Seks Selama Pandemi dan Kebohongan Vaksin Covid-19, Dokter di New York Terancam Penjara!
-
Kemenkes Bantah Adanya Detoksifikasi Vaksin Covid-19, Definisinya Beda Jauh
-
Pakar Minta Ada Kajian Lebih Dalam Terkait Efek Vaksin Covid-19 AstraZeneca
-
Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik dari Peredaran di Seluruh Dunia
Terpopuler
- Tanggapi Kisruh Andre Taulany Parodikan Gelar Raffi Ahmad, Feni Rose: Lagian Kantor yang Kasih di Ruko
- Berani Minta Maaf ke Lembaga Kerukunan Sulsel, Denny Sumargo Dapat Dukungan dari Sumatera sampai Papua
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- Profil Lex Wu: Tantang Ivan Sugianto Duel usai Paksa Anak SMA Menggonggong
- Geng Baru Nikita Mirzani Usai Lepas dari Fitri Salhuteru Disorot: Circlenya Lebih Berkualitas
Pilihan
-
Setelah Dihitung, Wamenhub Bilang Harga Tiket Pesawat Bisa Turun di Libur Nataru
-
Luhut Yakin Prabowo Bisa Capai Pertumbuhan Ekonomi 8%, Ini Strateginya
-
Teken Dealership Agreement Eksklusif, MAB Jadi Distributor Resmi Truk Yutong di Indonesia
-
Tol Balikpapan-Samarinda Sepi Peminat Meski Persingkat Waktu Menuju IKN, Apa Alasannya?
-
IKN Tak Berpenghuni? Akademisi Sindir Minta Jokowi yang Jadi "Penunggunya"
Terkini
-
Kasus Anjing Gigit Warga di Cangkringan Berakhir Damai, Korban Terima Tali Asih
-
Bawaslu Yogyakarta Surati Tiga Paslon Terkait Pelanggaran Ribuan APK
-
Perahu Terbalik Digulung Ombak, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Pantai Watulumbung Gunungkidul
-
Gugatan Kepada PT KAI Berlanjut, Keraton Yogyakarta Ingatkan Kepemilikan Lahan Kasultanan
-
Sambut Natal dan Tahun Baru, Yogyakarta Marriott Hotel Suguhkan Keajaiban Bawah Laut hingga Ragam Paket Spesial