SuaraJogja.id - Tim pemenangan paslon bupati dan wakil bupati nomor urut 4 Sunaryanta-Heri Susanto mengungkapkan bahwa calon yang mereka usung ini berada di urutan paling atas perolehan sementara. Mereka tidak mempermasalahkan klaim dari suara terbanyak paslon nomor urut 01 Sutrisna Wibawa-Mahmud Ardhi Widanta.
Terkait dengan klaim paslon 01 tersebut, Wakil Ketua Tim Pemenangan Sunaryanta-Heri Susanto, Heri Nugroho, hanya menyampaikan data yang ada di di tim pemenangan Sunaryanta-Heri Susanto.
"Kita sampaikan ke masyarakat nanti bahwa kemenangan ini bukan kemenangan saling klaim, tetapi berdasarkan data yang akurat," tandasnya, Kamis (10/12/2020), di Kantor DPD Partai Golkar Gunungkidul.
Perolehan suara terbanyak tersebut diperoleh berdasarkan input data dari semua TPS di wilayah Gunungkidul. Pasangan yang mereka usung tidak hanya unggul dalam quick count seperti yang beredar luas di media sosial dalam dua hari ini, tetapi rekapitulasi secara manual dari seluruh TPS di Gunungkidul.
Berdasarkan real count yang mereka lakukan hingga saat ini, pasangan Sunaryanta-Heri Susanto masih unggul dibanding dengan paslon lain. Sunaryanta mampu meraup suara lebih dari 141.883 suara atau 32,85%.
"Ini real count kita hampir selesai. Masih paling banyak dibanding calon lain," tandasnya.
Dari real count sementara yang mereka lakukan hingga pukul jam 15. 30 WIB, mereka unggul di antara pasangan yang lain. Karena Sutrisna-Ardhi mendapat 132.805 suara atau 30,75 persen, BaBe meraup 106.914 suara atau 24,75 persen, dan Immawan-Martanty mendapatkan 50.295 suara atau 11,65 persen.
Pihaknya yakin, quick count dari relawan-relawan di luar akan makin diperkuat dengan kondisi real count yang hampir selesai saat ini. Semua kapanewon sudah melaporkan kondisi pencapaian suara mereka.
"Sebentar lagi kita sudah menyelesaikan penghitungan suara, sehingga kita bisa sampaikan secara detial dan valid kepada masyarakat. Kita tidak ingin klaim-klaim tanpa data yang kuat," tambahnya.
Baca Juga: Sutrisna-Ardhi Klaim Dapat Suara Terbanyak, tapi Enggan Sebut Kemenangan
Untuk sementara, pasangan Sunaryanta-Heri Susanto hanya kalah di tujuh kapanewon dan unggul di 11 kapanewon. Tujuh kapanewon tersebut adalah Semin, Karangmojo, Ponjong, Panggang Ngawen, Tanjungsari, dan Tepus. Namun, kekalahan tersebut ditebus dengan kemenangan di 11 Kecamatan.
Terpisah, Calon Bupati Nomor Urut 03 Bambang Wisnu Handoyo juga mengakui hasil tersebut sekaligus mengucapkan terima kasih pada seluruh pendukungnya. Meski gagal meraih suara mayoritas, BWH menegaskan tidak akan berhenti berkarya. Menurutnya, tidak perlu menjadi bupati untuk bisa mengabdi pada masyarakat Gunungkidul.
"Tim BaBe dan para pendukung sudah bekerja dengan hebat dan sangat maksimal," katanya melalui keterangan tertulis siang ini.
Ia pun turut memberi pesan dan apresiasi pada seluruh anggota tim sukses dan pendukungnya. Salah satunya untuk menerima hasil perolehan secara legawa. Jika memang nanti hasil resminya menunjukkan BaBe kalah, maka ia meminta kepada seluruh pendukungnya untuk mengakui dengan ksatria.
Sementara, Calon Bupati Gunungkidul nomor urut 02 Immawan Wahyudi mengucapkan selamat kepada pasangan Sunaryanta- Heri Susanto.
Immawan mengatakan, secara pribadi dirinya mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga Gunungkidul yang telah bersama-bersama dengan seluruh unsur. Perbedaan pilihannya telah mengikuti tahapan pilkada kemarin, sehingga Pilkada kali ini bisa berjalan lancar.
"Saya berharap hasil apapun yang terjadi bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat Gunungkidul," tuturnya, Kamis.
Immawan juga mengucapkkan selamat pada Sunaryanta dan pasangannya. Ia berdoa mudah-mudahan hasil ini bisa memberikan amanat jabatan sebagai bupati dan bisa dijadikan sarana untuk memakmurkan atau mensejahterakan masyarakat dan melanjutkan Program Kerja Pemerintah Kabupaten.
Immawan juga memohon maaf kepada masyarakat Gunungkidul jika banyak kesalahan selama 10 tahun berbakti sebagai Wakil Bupati. Ia memohon maaf jika belum bisa memberikan yang baik pada masyarakat Gunungkidul selama menjabat Wakil Bupati.
"Selamat kepada Pak Sunaryanta yang sementara mendapat suara terbanyak," tambahnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Sutrisna-Ardhi Klaim Dapat Suara Terbanyak, tapi Enggan Sebut Kemenangan
-
Akui Keunggulan Lawan, Tim INSANI Ungkap Yakin Pertarungan Belum USai
-
Sujiwo Tejo: Kalau Pemenang Pilkada Gembira, KPK Boleh Curiga, Ada Apa Ini?
-
Optimisme Paslon INSANI Menang di Real Count Pilkada Kepulauan Riau
-
Selain di Pali, Dua Paslon di Muratara Juga Saling Klaim Kemenangan Pilkada
Terpopuler
- Satu Kata Misteri dari Pengacara Pratama Arhan Usai Sidang Cerai dengan Azizah Salsha
- 15 Titik Demo di Makassar Hari Ini: Tuntut Ganti Presiden, Korupsi CSR BI, Hingga Lingkungan
- Liga Inggris Seret Nenek ke Meja Hukum: Kisah Warung Kopi & Denda Ratusan Juta yang Janggal
- 3 Negara yang Bisa Gantikan Kuwait untuk Jadi Lawan Timnas Indonesia di FIFA Matchday
- Deretan Kontroversi yang Diduga Jadi Alasan Pratama Arhan Ceraikan Azizah Salsha
Pilihan
-
Siapa Federico Barba? Anak Emas Filippo Inzaghi yang Merapat ke Persib
-
Stok BBM Shell Kosong Lagi, Kapan Kembali Tersedia?
-
Danantara Gaet Perusahaan China Garap Proyek Smelter Nikel Milik INCO Senilai Rp23 Triliun
-
Batal Lawan Kuwait! Timnas Indonesia Akhirnya Temukan Lawan Baru
-
Rupiah Terjun Bebas ke Rp16.368, Paling Merana di Asia Hari Ini
Terkini
-
Dosen UGM Tersandung Kasus Stem Cell Ilegal: Praktik Terlarang Terbongkar
-
Dua Guru SMPN 3 Berbah Ikut Alami Gejala Keracunan usai Diduga Santap MBG
-
Seni Bertemu Data: Pameran 'Life Behind Data' Ungkap Fakta Mengejutkan tentang Indonesia di Jogja
-
Ratusan Siswa SMPN 3 Berbah Keracunan Massal Usai Santap Makanan Bergizi Gratis
-
Jogja Bangun Website Terpadu: RT/RW Terlibat, Data Makro & Mikro Jadi Satu