SuaraJogja.id - Surat keterangan hasil rapid test antigen terus diburu masyarakat. Beberapa tempat layanan rapid test antigen di Jogja pun tampak dipenuhi masyarakat yang berniat keluar kota.
Seperti yang beberapa hari ini terjadi di Lab Intibios di Jl. Ngapak - Kentheng No.KM 5, Area Sawah, Banyuraden, Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman. Tampak di lokasi tersebut terjadi antrian para pencari surat keterangan hasil rapid test antigen.
Dari pantauan SuaraJogja.id, antrian sudah lebih tertata dan teratur di dalam ruangan yang telah tersedia. Berbeda dengan kemarin yang sempat dikabarkan antrian membludak hingga luar ruangan atau di parkiran.
Informasi yang berhasil dikumpulkan, Lab Intibios hanya menyediakan kuota 80 orang per hari untuk melakukan rapid test antigen. Kuota itu dibagi dua kloter yakni pagi sebanyak 50 orang dan siang atau sore sebanyak 30 orang sisanya.
Baca Juga: Antrean Warga Rapid Test Antigen Mengular Panjang di Bandara Soetta
Salah satu warga yang ingin melakukan rapid test antigen di Lab Intibios, Titik mengaku belum bisa mendaftar di situ karena kuota untuk hari ini sudah terpenuhi. Ia yang berencana kembali ke Jakarta merasa membutuhkan surat keterangan hasil rapid test antigen tersebut sebagai antisipasi.
"Saya sudah 1,5 bulan di sini. Rencana memang tanggal 25 Desember besok ini mau balik ke Jakarta. Tapi ada pengumuman ini jadi harus nyari surat keterangan hasil rapid test antigen dulu," kata Titik kepada SuaraJogja.id saat ditemui di Lab Intibios, Selasa (22/12/2020).
Sebenarnya Titik sudah merencanakan untuk pulang lebih awal beberapa waktu lalu. Namun saat itu anaknya yang berada di Jakarta masih menyarankan untuk tetap tinggal di Jogja sementara waktu.
Alasannya, saat itu anaknya yang bekerja di lapangan dengan mobilitas yang tinggi masih belum melakukan tes baik tes cepat antibodi, antigen atau swab. Namun sudah beberapa hari yang lalu anaknya telah melakukan tes tersebut dan hasilnya dinyatakan negatif.
"Sempat diwanti-wanti jangan pulang ke sini [Jakarta] dulu, soalnya anak saya belum tes Covid-19. Jadi kepulangan saya mundur dan ternyata ada aturan baru ini," ungkapnya.
Baca Juga: RSUI Buka Dua Layanan Rapid Test Antigen, di Klinik dan Drive Thru
Sebelum ke Lab Intibios, Titik dan sang suami sudah mencoba menghubungi beberapa klinik atau tempat penyedia jasa layanan rapid test antigen di Jogja. Namun hasilnya sama saja, semua tempat yang dihubungi ternyata sudah penuh.
Berita Terkait
-
Desa Wisata Bromonilan, Menikmati Sejuknya Udara khas Pedesaan di Jogja
-
Kapan Pemutihan Pajak Kendaraan Jogja Tahun 2025 Dibuka? Ini Info Tanggalnya
-
Gaji Rp18 Juta di Jakarta atau Rp9 Juta di Jogja? Pahami Dulu Biaya Hidup Kota Ini
-
5 Rekomendasi Mie Ayam Jogja Murah Seharga Kantong Mahasiswa
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Lebaran Usai, Jangan Sampai Diabetes Mengintai, Ini Cara Jaga Kesehatan Ala Dokter UGM
-
Batik Tulis Indonesia Menembus Pasar Dunia Berkat BRI
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam