SuaraJogja.id - Warga Pedukuhan Dayakan, Desa Purwomartani, Kalasan, Sleman dikejutkan dengan penemuan seorang bayi berjenis kelamin perempuan pada Minggu (3/1/2021) kemarin. Bayi yang ditemukan warga dalam keadaan hidup itu ditinggalkan sendirian di pos ronda dengan hanya berselimut kain warna coklat.
Kapolsek Kalasan, Sleman, Kompol Sumantri, membenarkan informasi penemuan bayi tersebut saat dikonfirmasi awak media, Senin (4/1/2021). Diketahui penemuan bayi tersebut terjadi pada Minggu kemarin sekitar pukul 12.00 WIB siang.
“Saat ditemukan kondisinya [bayi] dibedong dan diletakkan di pos ronda,” ujar Sumantri.
Sumantri menjelaskan kronologi penemuan bayi tersebut berawal ketika seorang karyawan resto hendak pulang menuju ke rumahnya sekitar pukul 12.00 WIB. Saat melintasi pos ronda, karyawan resto tersebut seolah melihat ada tangan yang melambai.
Saksi lantas berhenti dan memutuskan mengecek pos ronda tersebut. Alhasil ternyata yang ditemukan adalah bayi berjenis kelamin perempuan tersebut.
"Saksi langsung melaporkan kejadian ke warga sekitar. Bayi saat ditemukan dalam kondisi sehat," ucapnya.
Lebih lanjut diungkapkan di sekitar bayi tersebut juga ditemukan sebuah sweater dan selimut. Selanjutnya bayi tersebut langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan pemeriksaan dan perawatan lebih lanjut.
“Kalau dari hasil pemeriksaan medis, bayi itu diperkirakan baru berusia satu hari. Kemarin sudah langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk perawatan lebih lanjut,” ungkapnya.
Sumantri menilai perbuatan meninggalkan bayi begitu saja ini dilakukan oleh orang yang tidak bertanggungjawab. Saat ini pihaknya mengaku masih melakukan penyelidikan untuk menemukan pelaku.
Baca Juga: 8.250 SDM Faskes Sleman Terdata Jadi Calon Penerima Vaksin COVID-19
Selain dengan melakukan penyelidikan di sekitar lokasi penemuan bayi, kata Sumantri, pihaknya juga memeriksa kamera CCTV yang terpasang di beberapa titik sekitar TKP. Ditambah dengan pengumpulkan keterangan dari beberapa saksi dan bidan setempat untuk melihat data warga sekitar yang baru saja melahirkan.
"Masih kami lidik pembuang bayi perempuan itu. Semoga kasus ini bisa segera terungkap," tandasnya.
Berita Terkait
-
Kronologi Penemuan Bayi di Sungai Ciporang, Kaki Kiri Sudah Dimakan Biawak
-
Kronologi Penemuan Bayi Cantik yang Dibuang ke Tumpukan Sampah
-
Kronologi Penemuan Bayi di Tangerang: Dimasukkan ke Kresek, Ari-ari Nempel
-
Fakta Baru Penemuan Bayi Baru Lahir di Semak-Semak: Ada Bekas Darah
-
Fakta Terbaru Kasus Penemuan Bayi di Godean, Mobil Misterius Terekam CCTV
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
Terkini
-
BRI 130 Tahun: Dari Pandangan Visioner Raden Bei Aria Wirjaatmadja, ke Holding Ultra Mikro
-
2 Juta Wisatawan Diprediksi Banjiri Kota Yogyakarta, Kridosono Disiapkan Jadi Opsi Parkir Darurat
-
Wali Kota Jogja Ungkap Rahasia Pengelolaan Sampah Berbasis Rumah Tangga, Mas JOS Jadi Solusi
-
Menjaga Api Kerakyatan di Tengah Pengetatan Fiskal, Alumni UGM Konsolidasi untuk Indonesia Emas
-
5 Rekomendasi Rental Mobil di Yogyakarta untuk Liburan Sekolah Akhir Tahun 2025