SuaraJogja.id - Pemerintah Kota Yogyakarta (Pemkot) Yogyakarta mulai tancap gas untuk meneruskan beberapa proyek fisik di awal tahun 2021. Anggaran melalui Dana Keistimewaan (Danais) atau APBD murni Kota Yogyakarta bakal dimanfaatkan untuk itu.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kota Yogyakarta Hari Setyawacana menyebutkan, masih ada sejumlah proyek dari tahun lalu yang akan mulai dilanjutkan lagi. Proyek tersebut nantinya bakal dikerjakan dengan anggaran Danais.
Beberapa proyek itu antara lain pengerjaan akhir atau finishing pedestrian di Jalan KH A Dahlan. Sebelumnya proyek ini telah dikerjakan sejak pertengahan tahun 2019 silam.
Selain itu, masih ada juga rencana revitalisasi pedestrian Jalan Jenderal Sudirman sisi timur, mulai dari kawasan simpang Gramedia hingga Galeria Mall.
Baca Juga: Malioboro Acak-acakan, PPMAY Minta Pemda DIY Ambil Alih dari Pemkot Jogja
"Saat ini sedang kita siapkan lelangnya ke Bagian Layanan Pengadaan (BLP). Kalau dokumen lelang sudah siap bakal langsung kita serahlan ke BLP, biar bisa segera dimulai proses lelangnya," kata Hari, saat dikonfirmasi awak media, Rabu (6/1/2020).
Disampaikan Hari, terkait dengan revitalisasi pedestrian Jalan Jenderal sisi timur itu nanti konsepnya akan serupa dengan pedestrian yang sudah dikerjakan sebelumnya. Namun perihal pagu anggaran masih akan dipersiapkan lebih lanjut terlebih dulu.
Di sisi lain, untuk pemanfaatan dana APBD, kata Hari, tidak akan mencakup proyek dengan skala besar. Artinya memang realisasi skala besar belum menjadi prioritas dalam proyek pembangunan fisik tahun ini.
Beberapa proyek yang akan dikerjakan yakni pembangunan gedung di salah satu SD, kantor kelurahan, serta untuk penataan Lapangan Karang.
"Pembangunan untuk skala besar tidak ada. Bangunan SD itu hanya sekitar Rp3 miliar, kemudian di kelurahan sekitar Rp1 miliar. Semoga berkas lelang bisa segera dilimpahkan pada triwulan pertama ini," tandasnya.
Baca Juga: Grha Megawati Dibangun Pakai APBD, Rocky: Nanti Ada Nama Jalan Jokowi
Berita Terkait
-
Kondisi Pengungsi Erupsi Lewotobi Membaik, Pemerintah Siapkan Hunian Baru di Lokasi Aman
-
APBD Banggai Sulteng Bengkak Untuk Pembelian Gamis dan Jilbab Jelang Pilbup, Pengamat: Mencurigakan
-
Beda dengan Anggotanya, Ketua F-PKB DPRD DKI Nyatakan Tolak Usulan Payung Hukum untuk Retribusi Kantin Sekolah
-
AHY: Sektor Konstruksi Kunci Pembangunan Berkelanjutan, SIG Siap Dukung
-
Komitmen Lanjutkan IKN, Pemerintah Bakal Libatkan Mantan Presiden Jokowi: Minta Petunjuk dan Arahan
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Pemetaan TPS Rawan di Kaltim: 516 Lokasi Terkendala Internet
-
Siapa SS? Anggota DPR RI yang Dilaporkan Tim Hukum Isran-Hadi Terkait Politik Uang di Kaltim
-
Proyek IKN Dorong Investasi Kaltim Capai Rp 55,82 Triliun Hingga Triwulan III
-
Tim Hukum Isran-Hadi Ungkap Bukti Dugaan Politik Uang oleh Anggota DPR RI Berinisial SS
-
5 Rekomendasi HP Murah Mirip iPhone Terbaru November 2024, Harga Cuma Rp 1 Jutaan
Terkini
-
Saling Lapor Jelang Coblosan di Pilkada Sleman, Dugaan Money Politic hingga Kampanye saat Masa Tenang
-
Nasib Mary Jane: Komnas Perempuan Desak Pemerintah Perhatikan Hak-Hak Perempuan Rentan
-
3,9 Juta Penumpang Nikmati KA Subsidi, Libur Nataru Diprediksi Melonjak
-
Gelar Aksi di Gedung Dewan, Gabungan Rakyat Gunungkidul Tuntut Anggota DPRD Terlibat Video Tak Senonoh Dinonaktifkan
-
Belum Mendapat Informasi Lanjutan Soal Kepulangan Mary Jane, Keluarga Khawatirkan Hal Ini