"Memang makin meningkat, tadi baru saja ada awan panas sedikit dengan luncuran 200 meter. Itu kita pantau terus, tapi kita juga masih tetap berpegang pada status Siaga atau Level III," kata Sri.
Sri menuturkan bahwa pihaknya sudah melaporkan kondisi terkini dari Gunung Merapi. Dengn jumlah total 12 barak pengungsian yang sudah disiapkan, kata Sri, masing-masing akan dapat menampung 100 pengungsi.
"Semua barak pengungsian sudah siap. Jadi nanti kapasitas totalnya semuanya bisa mencapai 1.200 orang. Mudah-mudahan nanti yang masuk hanya sekitar 530 orang saja dan sudah cukup dengan beberapa barak yang ada di Cangkringan," ujarnya.
Disinggung mengenai anggaran untuk penanggulangan bencana Gunung Merapi ini, Sri masih enggan menyebut besaran nominal yang bakal digelontorkan. Kendati demikian, pihaknya yakin bahwa tidak akan ada masalah terkait dengan anggaran.
Baca Juga: Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas, Menuju ke Arah Kali Krasak
"Ini baru Januari ya sangat sedia [anggarannya], cukup. Ya pokoknya nanti untuk ngopeni 530 orang andai kata itu setahun pun kita masih mampu. Kalau memang kurang, nanti kita akan minta bantuan pemerintah provinsi," tandasnya.
Berita Terkait
-
Gunung Semeru Erupsi 16 Kali Hingga Sabtu Malam, Awan Panas Guguran Terus Mengancam
-
Aktivitas Gunung Merapi Intensif, Ratusan Guguran Lava dan Awan Panas Ancam Zona Bahaya
-
Warga di Sekitar Gunung Karangetang Diingatkan Bahaya Awan Panas
-
Mengenal Fenomena Pareidolia, Saat Awan Panas Gunung Merapi Disebut Mirip Tokoh Petruk
-
Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Guguran, Jarak Luncur 1.500 Meter ke Arah Barat Daya
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
-
Aspirasi Tersampaikan, Ini Momen Aksi TPUA di Rumah Jokowi Dikawal Humanis Polresta Solo
Terkini
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu
-
Pengukuran 14 Rumah di Lempuyangan Batal, Warga Pasang Badan
-
Dari Tenun Tradisional ke Omzet Ratusan Juta: Berikut Kisah Inspiratif Perempuan Tapanuli Utara