Butet Kartaredjasa menyantap soto Pak Syamsul di Pasar Colombo, Sleman, Yogyakarta. - (Youtube/ButetKartaredjasa)
Sekali makan, ruangan tersebut hanya bisa menerima maksimal 12 orang pengunjung saja. Tidak jarang, Butet menemukan antrian para pengunjung yang ingin menyantap soto tersebut.
"Bersiaplah antri di warung Pak Syamsul ini," ujar Butet.
Bersamaan dengan keramaian di Pasar Colombo Warung Pak Syamsul buka sejak pukul 6 pagi dan tutup sekitar pukul 12 hingga 1 siang. Menjelang siang, biasanya sajian soto yang dijual sudah habis terhidangkan.
Sejak diunggah Selasa (11/1/2021), video warung soto khas Lamongan di Yogyakarta itu sudah ditonton lebih dari 5000 kali. Ada 200 lebih pengguna YouTube yang menekan tanda suka dan puluhan lainnya memilih untuk berkomentar.
Baca Juga: 3.402 Rumah Warga Lamongan Terendam Luapan Banjir Bengawan Jero
Berita Terkait
Terpopuler
- Sah! Jay Idzes Resmi Jadi Pemain Termahal di Timnas Indonesia
- 4 Rekomendasi Mobil Bekas Seharga Honda Vario: Muat Banyak, Cocok untuk Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi HP Rp2 Jutaan RAM 12 GB Memori 256 GB, Lancar Jaya Buat Multitasking!
- 5 Mobil Bekas SUV Keren Harga Rp 40-70 Jutaan, Performa Kencang
- 6 Mobil Sedan Eropa Bekas Harga di Bawah Rp 40 Jutaan: Dibanderol Setara Motor Matic
Pilihan
-
Breaking News! Persija Rekrut Eks Persib Berlabel Timnas Indonesia
-
7 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Spek Gahar untuk Gaming Juni 2025, Performa Ngebut Kamera Cakep!
-
7 Rekomendasi TWS Bass Murah Terbaik Juni 2025, Harga Mulai Rp 160 Ribuan
-
13 Pulau di Trenggalek Tiba-Tiba Masuk Wilayah Tulungagung, DPRD Jatim Curiga Ada 'Sesuatu'
-
Bos Danantara Sindir Para Petinggi BUMN yang Punya Ajudan 15: Istri Saja Dikawal!
Terkini
-
Ciri-Ciri Pelaku Pelecehan di Ngaglik Sleman Disebar, Polisi Sisir CCTV, Korban Trauma
-
Dana CSR BI Dikorupsi, KPK Periksa Pejabat Tinggi hingga Anggota DPR Ikut Terseret
-
PT KAI Tolak Perpanjangan Waktu Warga Lempuyangan yang Segera Digusur, Sri Sultan Bilang Begini
-
Geger Sepehi: Keluarga Sultan HB II Tuntut Inggris Kembalikan Aset Keraton Rp8,3 Triliun
-
Tak Sekadar Lari, Mandiri Jogja Marathon 2025 Beri Diskon di Pameran UMKM hingga Undian ke Berlin