SuaraJogja.id - Akun Twitter @jogjaupdate membagikan informasi salah satu warung bubur kacang hijau legendaris di Jogja. Sudah ada sejak lama, warung tersebut masih bertahan hingga saat ini dengan mempertahankan menu makanan yang masih orisinal.
Tidak seperti warung burjo saat ini, yang lebih banyak menjual makanan khas warmindo, banyak warganet yang menjadi saksi kenikmatan bubur kacang hijau khas tempat ini.
Dalam unggahannya, akun @jogjaupdate membagikan potret bubur kacang hijau dengan tambahan ketan hitam dan kuah santan yang penuh di dalam mangkok.
Foto bubur kacang hijau itu menempel di atas sebuah foto yang menunjukkan suasana sekitar warung tersebut. Terlihat dari foto yang dibagikan, tempat tersebut sederhana sesuai menu yang ditawarkan.
Baca Juga: Rekomendasi 10 Hotel Ternyaman di Jogja, Ini Tarif dan Alamat Lengkapnya
Ada beberapa menu yang ditawarkan warung tersebut. Menu itu menempel besar di tembok beserta dengan daftar harganya. Warna berbeda menunjukkan perubahan harga dari menu-menu yang tampaknya sudah ada sejak awal
Selain bubur kacang ijo dan bubur kacang ijo susu, ada juga makanan berat lainnya, seperti Indomie goreng, rebus, dan pilihan tambahan telur.
Selanjutnya, ada banyak menu minuman yang juga ditawarkan, mulai dari es teh, susu, soda gembira, kopi, dan banyak lainnya.
Akun @jogjaupdate menjelaskan, warung tersebut menyediakan burjo murni, tetap menyediakan menu sesuai dengan nama warungnya beserta menu-menu lainnya yang juga autentik dengan kesederhanaan warung tersebut.
"Burjo Murni. Warung burjo yang tetap menyediakan bubur kacang ijo. Dan yang menarik menu yang ada tetap menu warung burjo gagrag autentik tidak ada nasi, oseng-oseng, mie dog-dog dll," tulis akun @jogjaupdate dalam cuitannya.
Baca Juga: Aksi Kejahatan Jalanan Resahkan Warga, Kapolsek Sedayu Beri Pesan Ini
Sejak diunggah pada Rabu (20/1/2021), cuitan mengenai burjo legendaris di wilayah Kuningan, Yogyakarta dengan menu yang orisinal tersebut sudah disukai lebih dari seratus pengguna Twitter.
Selain itu, ada puluhan lainnya yang membagikan ulang dan beberapa menggunakan kutipan. Di kolom komentar, beberapa warganet ikut membagikan pengalamannya saat mengunjungi warung terebut.
"Sekarang Warung burjo di Jogja udah langka, ganti warmindo," tulis akun @doniju****.
"Andalan kalau beli burjo adalah burjo tanpa kacang ijo," komentar akun @gloomyblo*****.
"Burjo andalan haha, lokasi di timur pertigaan parahita lama," tanggapan akun @giovr****.
Sementara akun @Bgus***** mengatakan, "Ket jaman aku SD sih iki, berarti 15 tahun yang lalu? wkwkwk (Sejak aku SD masih ini, berarti 15 tahun yang lalu-red)."
Berita Terkait
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
7 Kampung Ngabuburit Populer di Jogja yang Harus Kamu Datangi di Akhir Pekan Ramadan
-
Terbaru! Daftar Harga Tiket Bus Jakarta-Jogja Lebaran 2025 Mulai Rp180 Ribuan
-
Dituduh Sastra Silalahi Kalah Judi Bola, Sosok Franky Kessek Bukan Fans Timnas Sembarangan
-
Daftar Lokasi Penitipan Kendaraan di Jogja Saat Mudik Lebaran 2025, Dijamin Aman
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
- Rekaman Lisa Mariana Peras Ridwan Kamil Rp2,5 M Viral, Psikolog Beri Komentar Menohok
Pilihan
-
Hasil Akhir! Pesta Gol, Timnas Indonesia U-17 Lolos Piala Dunia
-
Hasil Babak Pertama: Gol Indah Zahaby Gholy Bawa Timnas Indonesia U-17 Unggul Dua Gol
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia U-17 vs Yaman
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
Terkini
-
Gunungkidul Sepi Mudik? Penurunan sampai 20 Persen, Ini Penyebabnya
-
Kecelakaan KA Bathara Kresna Picu Tindakan Tegas, 7 Perlintasan Liar di Daop 6 Ditutup
-
Arus Balik Pintu Masuk Tol Jogja-Solo Fungsional di Tamanmartani Landai, Penutupan Tunggu Waktu
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai