SuaraJogja.id - Layanan pemeriksaan GeNose C19 kini sudah tersedia di empat stasiun di Indonesia.
Tak hanya Stasiun Tugu Yogyakarta, secara resmi PT Kereta Api Indonesia (KAI) juga telah meluncurkan layanan tersebut di Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir, dan Stasiun Solo Balapan.
"Penyediaan layanan ini merupakan komitmen KAI dalam mendukung program pemerintah untuk mencegah penyebaran COVID-19 di transportasi kereta api dan sebagai perwujudan dari dukungan Bangga buatan Indonesia," ujar Vice President Public Relations KAI (Persero) Joni Martinus dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (5/2/2021).
Layanan ini, kata Joni, merupakan hasil sinergi antara KAI dan Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) melalui anak usahanya, Rajawali Nusindo, serta Universitas Gadjah Mada.
Diberitakan ANTARA, sesuai SE Satgas COVID-19 Nomor 5 Tahun 2021 dan SE Kemenhub Nomor 11 Tahun 2021, pelanggan KA Jarak Jauh diharuskan menunjukkan surat bebas COVID-19 dari hasil pemeriksaan GeNose C19 atau rapid test Antigen atau PCR.
Untuk dapat melakukan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun, calon penumpang harus memiliki tiket atau kode booking KA Jarak Jauh yang sudah lunas dan menyiapkan biaya sebesar Rp20.000.
Selama 30 menit sebelum melaksanakan pemeriksaan, calon penumpang dilarang merokok, makan, dan minum (kecuali air putih) untuk meningkatkan akurasi hasil pemeriksaan GeNose C19.
Pada saat pelaksanaan, calon penumpang diminta untuk meniup kantong hingga penuh dan mengikuti arahan dari petugas atau petunjuk yang ada di lokasi pemeriksaan.
Hasil pemeriksaan yang menunjukkan negatif berlaku 3 x 24 jam sejak dikeluarkan dan dapat digunakan di seluruh stasiun keberangkatan KA Jarak Jauh.
Baca Juga: Lebih Murah, Penumpang di Stasiun Pasar Senen Pilih GeNose untuk Tes Covid
Jika hasilnya positif, calon penumpang tidak diperbolehkan naik kereta, dan bea tiket akan dikembalikan penuh.
Joni menjelaskan, penyediaan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun ini merupakan bentuk peningkatan pelayanan yang KAI berikan bagi pelanggan setelah sebelumnya menghadirkan layanan rapid test Antigen di 46 stasiun.
KAI terus berkomunikasi dengan pihak Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Rajawali Nusindo untuk mengevaluasi pelayanan pemeriksaan GeNose C19 dari berbagai aspek, termasuk penambahan stasiun yang melayani secara bertahap.
“Layanan pemeriksaan GeNose C19 di stasiun akan semakin memperkuat deteksi dini penularan COVID-19 dan menjadikan kereta api semakin nyaman, aman, sehat," ujar Joni.
Berita Terkait
-
Lebih Murah, Penumpang di Stasiun Pasar Senen Pilih GeNose untuk Tes Covid
-
Cegah Antrean, KAI Sarankan Penumpang Tes Genose H-1 Sebelum Beragkat
-
Screening COVID-19, Calon Penumpang di Stasiun Senen Antre Ikuti Tes Genose
-
Cara Kerja GeNose, Alat Deteksi Virus Corona Super Akurat
-
Penerapan Tes GeNose C19 di Stasiun Kereta Api
Terpopuler
- PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
- 5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung SPF untuk Usia 40 Tahun, Cegah Flek Hitam dan Penuaan
- Pembangunan Satu Koperasi Merah Putih Butuh Dana Rp 2,5 Miliar, Dari Mana Sumbernya?
- Daftar Mobil Bekas yang Harganya Paling Stabil di Pasaran
- 3 Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia untuk Piala Asia 2027 dan Piala Dunia 2030
Pilihan
-
Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
-
4 HP 5G Paling Murah November 2025, Spek Gahar Mulai dari Rp 2 Jutaan
-
6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
Terkini
-
DANA Kaget Hari Ini, Jangan Sampai Ketinggalan! Ini Link Aktif Saldo Gratis untuk Warga Jogja
-
Identitas Belum Terungkap, Pria Paruh Baya Tewas Tertabrak KA Sancaka di Sleman
-
PSS Sleman Kuasai Puncak Klasemen, Drama 10 Pemain Warnai Laga Kontra Barito Putera
-
Gelar Pahlawan Soeharto: UGM Peringatkan Bahaya Penulisan Ulang Sejarah & Pemulihan Citra Orde Baru
-
Keracunan Massal Makan Bergizi Gratis di Jogja, 8 Dapur Ditutup, Pemda Bentuk Satgas