SuaraJogja.id - Pemerintah Kabupaten Bantul melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) menyebut bahwa Pengetatan secara Terbatas Kegiatan Masyarakat (PTKM) selama hampir satu bulan berdampak efektif. Penurunan angka kasus aktif Covid-19 secara signifikan menurun. Pemkab berharap ada perpanjangan PTKM untuk menurunkan angka kasus di Bumi Projotamansari.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Bantul, Sri Wahyu Joko Santoso menerangkan secara umum terdapat penurunan kasus penularan Covid-19 yang cukup signifikan.
"Secara umum ada perubahan yang signifikan untuk jumlah kasus dan jumlah kesembuhan serta jumlah kematian. Sampai tanggal 3 Februari 2021, kasus aktif turun 4 persen, angka kesembuhannya naik 2 persen," jelas pria yang akrab disapa Oki ini dihubungi wartawan, Jumat (5/2/2021).
Pihaknya tak menampik jika PTKM yang diberlakukan pemerintah hanya sampai tanggal 8 Februari, kemungkinan adanya penambahan kasus positif, mengingat dalam Februari ini ada satu hari libur Imlek.
Baca Juga: Hampir Dua Periode PTKM, Dinkes Bantul Klaim Kasus Covid-19 Turun 4 persen
"Jika memang pemerintah pusat hanya memberlakukan PTKM kedua, maka kami harus bersiap, di mana kami melihat secara kalender ada cukup banyak libur setelah berakhirnya PTKM ini. Perlu kami antisipasi seperti libur Imlek yang paling dekat. Lalu di awal Maret itu ada Isra' Mi'raj dan Nyepi," ujar dia.
Kemungkinan diusulkan PTKM tahap ketiga, kata Oki, bisa saja dilakukan. Hal itu terlihat dari penurunan angka kasus positif Covid-19 selama hampir 2 periode atau satu bulan dilakukan.
"Bisa juga (diusulkan PTKM), tapi tergantung nanti penilaian epidemiologi secara zona risikonya seperti apa," ujar Oki.
Hingga kini zona risiko penularan di Kabupaten Bantul masih merah. Kendati demikian, jumlah tersebut mulai mengalami pertambahan yang sebelumnya 1,5 menjadi 1,7.
"Karena batasnya kan di angka 2,1 jika masih di bawah 2,1 itu masih merah. Tapi angkanya meningkat. Dua pekan sebelumnya, itu kan 1,5 sekarang 1,7 sudah tambah. Kami mengharapkan di akhir PTKM, angka resiko di atas angka 2 (zona hijau)," terang dia.
Baca Juga: Kasus Harian COVID-19 Capai 300, DIY Pertanyakan Pemotongan Insentif Nakes
Melihat dari data sebaran kasus di website corona.bantulkab.go.id sebelum pemberlakuan PTKM 26 Desember 2020-10 Januari 2021 tercatat total data penambahan warga terkonfirmasi Covid-19 mencapai 1.343 orang selama dua pekan.
Terpopuler
- Tenaga Kalahkan Yamaha XMAX, Tampan Bak Motor BMW: Pesona Suzuki AN400 Bikin Kesengsem
- Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
- Sudah Dihubungi PSSI, Harga Pasar Pemain Keturunan Ini Lebih Mahal dari Joey Pelupessy
- Segera Ambil Saldo DANA Kaget Gratis Hari Ini, Cairkan Rezeki Siang Hari Bernilai Rp 300 Ribu
- 6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Pilihan
-
Jepang Tersingkir! Ini Skenario yang Bisa Bawa Timnas Indonesia Juara Piala Asia U-17
-
Rekam Jejak Wipawee Srithong: Bintang Timnas Thailand, Pengganti Megawati di Red Sparks
-
Jerman Grup Neraka, Indonesia Gabung Kolombia, Ini Hasil Drawing Piala Dunia U-17 2025 Versi....
-
Puji Kinerja Nova Arianto, Kiper Timnas Indonesia: Semoga Konsisten
-
Kiper Belanda Soroti Ragnar Oratmangoen Cs Pilih Timnas Indonesia: Lucu Sekali Mereka
Terkini
-
BTNGM Tindak Pendaki Ilegal yang Viral, Kirim Surat ke Pihak Kampus di Sukoharjo untuk Diproses
-
Dipanggil Sultan, Wali Kota Hasto Wardoyo Didesak Segera Atasi Ruwetnya Masalah Kota Jogja
-
Wabah Antraks Kembali Hantui Yogyakarta, Pemda DIY Bergerak Cepat, Vaksinasi Jadi Kunci
-
Pemkot Yogyakarta Gelar Pemeriksaan Kesehatan Lansia Gratis Tiap Bulan, Catat Tanggal dan Lokasinya!
-
Psikolog UGM Soroti Peran Literasi Digital dan Kontrol Diri