SuaraJogja.id - Dalam perayaan Hari Belanja Online Nasional (Harbolnas) yang diselenggarakan oleh salah satu marketplace, turut viral juga nama Mr Hu dan menjadi trending topic di Twitter. Setelah diusut, rupanya Mr Hu merupakan salah satu online shop di markertplace yang menawarkan berbagai barang unik, murah dan menarik.
Mulai dari kebutuhan sehari-hari hingga barang-barang koleksi semuanya disediakan oleh Mr Hu dengan harga yang relatif murah. Namun, setiap kali berbelanja di online shop ini, pengirimannya berasal dari luar negeri, khususnya Tiongkok. Keberadaan online shop seperti Mr Hu inilah yang dikhawatirkan menjatuhkan UMKM dan produk lokal.
Selain berprofesi sebagai relawan kesehatan, Tirta Mandira Hudhi juga aktif berkecimpung di dunia Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Sejak tahun 2014, pria yang akrab disapa dr Tirta ini terjun di dunia usaha produk-produk lokal. Ia bahkan memiliki belasan toko sepatu dan penyedia jasa cuci sepatu yang tersebar di Indonesia.
Melalui unggahan di akun Instagram pribadinya @dr.tirta, duda beranak satu ini ikut menyampaikan gagasannya mengenai keberadaan Mr Hu. dr Tirta menyampaikan jika keberadaan Mr Hu membahayakan kelangsungan UMKM di Indonesia. Pasalnya, dengan barang-barang murah yang dijual Mr Hu menggerus pasar yang seharusnya menjadi komoditi UMKM.
"Akhirnya saya memberanikan diri angkat masalah ini, cross border transaction. Kenapa saya angkat? Karena saya gerak di umkm dah hampir 12 tahun, terutama bidang sandang dan jasa," tulis dr Tirta dalam keterangannya.
Pada beberapa e-commerce asing, fenomena serupa sudah lama terjadi. Setiap kali dr Tirta menyampaikan kritik dirinya pasti diprotes oleh para pembeli yang menomorsatukan harga murah. Namun, setelah berlangsung lama dan keluahan yang dimiliki rekan-rekannya sama dr Tirta mencoba untuk menyuarakan hal ini.
Ia bukanlah orang yang membenci impor, baginya impor barang dari luar negeri tetaplah hal yang penting. Namun, regulasi juga penting. Jika impor dilakukan untuk pengadaan penjualan secara grosir tidak masalah. Sayangnya, yang terjadi saat ini barang-barang impor dengan harga murah dijual secara ecer.
Menurutnya, hal itu seperti menjual dari pabrik di Cina langsung kepada pelanggan terakhir. Belum lama ini, nama Mr Hu viral dan menjadi trending topic di Indonesia, Malaysia dan Singapura. Banyak orang yang membeli barang dari toko tersebut, mulai dari yang unik hingga kebutuhan sehari-hari. Selain harga murah juga bebas ongkos kirim.
"Saya jujur, merasa ini bisa menggerus umkm kita, yang bergerak di bidang produksi, ini ibarat pabrik jual langsung ke end customer," tulis dr Tirta.
Baca Juga: Deddy Corbuzier Sentil KPI Soal Aturan Pakai Masker, dr Tirta Ikut Respons
Sejak diunggah Rabu (17/2/2021), curahan hati dr Tirta mengenai penjual dari Cina yang dinilai merugikan UMKM ini sudah disukai lebih dari 19.000 pengguna Instagram. Selain itu, ada ratusan komentar yang ditinggalkan warganet. Mereka ikut memberikan pendapat mengenai Mr Hu dan kondisi UMKM di Indonesia.
Berita Terkait
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- 7 Fakta Pembunuhan Sadis Dina Oktaviani: Pelaku Rekan Kerja, Terancam Hukuman Mati
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Jogja Atasi Sampah dengan Cara Cerdas: Pupuk Organik Jadi Solusi
-
Bentor Alami Kecelakaan di Taman Pintar, Pemda DIY Desak Dishub Tertibkan Transportasi Ilegal
-
Memburu DANA Kaget, Dari Receh Jadi Jutaan? Ini Triknya
-
Clean Sheet Bukan Akhir, Ini Kata Pelatih PSS Sleman Jelang Laga Kontra Kendal Tornado FC
-
Bek Andalan PSS Sleman Cedera, Jajang Mulyana Diragukan Tampil Lawan Kendal Tornado FC