SuaraJogja.id - Kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Bantul Periode 2015-2020 Suharsono-Abdul Halim Muslih resmi berakhir pada 17 Februari 2021. Kekosongan kursi kepala daerah di Bantul lantas diisi oleh Pelaksana Harian (Plh) Bupati Helmi Jamharis.
Pengesahan pemberhentian Bupati-Wakil Bupati Bantul Suharsono-Abdul Halim Muslih, sekaligus Serah Terima Jabatan Plh Bupati Bantul ke Helmi Jamharis, dilakukan di Gedung Induk Parasamya Pemkab Bantul Lantai 3, pada pukul 14.00 WIB, Rabu (17/2/2021). Acara dihadiri oleh perwakilan KPU Bantul, Bawaslu Bantul, Polres Bantul, dan Kodim 0729/ Bantul.
Pengesahan pemberhentian bupati lama juga dihadiri jajaran kepala dinas di seluruh OPD Pemkab Bantul. Dalam sambutannya, Suharsono berterima kasih kepada masyarakat dan juga OPD di Pemkab Bantul yang sudah membantu kinerjanya selama lima tahun belakangan.
"Hari ini adalah waktu terakhir saya menjabat sebagai Bupati Bantul bersama Pak Halim. Saya berterima kasih, terutama untuk warga Bantul, yang sudah mendukung kami berdua selama ini. Kami juga meminta maaf jika selama saya atau Pak Halim memimpin ada kekurangan dan kesalahan yang kami lakukan," katanya.
Baca Juga: Enam Sekda Dilantik Plh Bupati, Plh Bupati Ogan Ilir Dijabat Aufa
Suharsono berpesan kepada para kepala OPD yang masih menjabat untuk loyal terhadap bupati yang baru.
"Saya berharap dengan terpilihnya bupati baru ini seluruh pihak bisa loyal dan mengikuti perintah pimpinan yang ada," ujar Suharsono.
Terpisah, Plh Bupati Bantul Helmi Jamharis menerangkan bahwa jabatan plh bupati hanya memiliki kewenangan secara terbatas. Pihaknya menjabat sebagai plh bupati diprediksi sampai 10 hari ke depan.
"Kewenangannya terbatas, lebih banyak melakukan hal-hal rutin seperti pengaturan administrasi," jelas Helmi, yang juga merangkap sebagai sekretaris daerah (sekda) Bantul.
Ia menjelaskan, tugasnya sebagai plh bupati dilakukan selama masa pelantikan bupati-wakil bupati Bantul. Pelantikan sendiri dilakukan mengikuti aturan dari Kemendagri, yakni pekan ke-4 Februari.
Baca Juga: Pelantikan Bupati dan Wakil Terpilih Belum Jelas, Begini Respon DPRD Bantul
"Pelantikan bisa jadi 26, 27 atau 28 Februari. Jadi tugas saya sebagai plh hingga pelantikan dilakukan. Jadi kami mengikuti arahan dari Gubernur," ujar dia.
Berita Terkait
-
Enam Sekda Dilantik Plh Bupati, Plh Bupati Ogan Ilir Dijabat Aufa
-
Pelantikan Bupati dan Wakil Terpilih Belum Jelas, Begini Respon DPRD Bantul
-
PTKM Dinilai Efektif, Pemkab Bantul Berharap Ada Perpanjangan
-
Pelantikan Bupati Bantul Terpilih Urung Jelas, Pemkab Bakal Lakukan Ini
-
Positif Covid-19, Kondisi Wakil Bupati Bantul Abdul Halim Muslih Membaik
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
-
Cerita Stefano Lilipaly Diminta Bela Timnas Indonesia: Saya Tidak Bisa
-
Rekomendasi HP Murah Rp1 Jutaan RAM 6 GB: Kamera 50 MP, Baterai Super Awet
-
Rumit! Ini Skenario Semen Padang, Barito Putera dan PSS Sleman Lolos Degradasi
-
Comeback Bela Timnas Indonesia, 10 Keunggulan Stefano Lilipaly
Terkini
-
Terinspirasi Kisah Nyata! Film Horor 'Dasim' Bongkar Cara Jin Dasim Hancurkan Rumah Tangga
-
Rahasia Dapat Saldo Gratis Rp200 Ribu dari DANA Kaget: Ini Link Aktif untuk Diklaim
-
Kritik Suporter PSS ke Manajeman Viral, Bupati Sleman: Ya Harus segera Berbenah
-
BRI Dorong UMKM dan Energi Hijau dengan Prinsip ESG, Portofolio Rp796 T Hingga Akhir Kuartal I 2025
-
70 Persen SD di Sleman Memprihatinkan, Warisan Orde Baru Jadi Biang Kerok?