SuaraJogja.id - Gubernur DIY Sri Sultan HB X melantik tiga pasangan bupati dan wakil bupati terpilih Bantul, Gunungkidul, dan Sleman di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Jumat (26/2/2021). Pelantikan dilaksanakan secara terbatas untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19.
Bupati dan wakil bupati Bantul terpilih yang dilantik yakni Abdul Halim Muslim dan Joko Purnomo. Halim, yang sebelumnya menjabat sebagai wakil bupati, menggantikan Suharsono. Sedangkan Kustini Sri Purnomo dan Danang Maharsa dilantik menggantikan Sri Purnomo dan Sri Muslimatun. Di Gunungkidul, Sunaryanta dan Heri Susanto dilantik menggantikan Badingah dan Immawan Wahyudi.
Selama masa kepemimpinan kepala daerah yang baru nanti, Sultan meminta bupati dan wakil bupati memprioritaskan penanganan pandemi. Di antaranya dengan segera membelanjakan APBD dan Danais Tahun Anggaran 2021.
"Agar ekonomi masyarakat mulai pulih untuk segera bangkit pada pasca vaksinasi nasional," ujar Sultan.
Baca Juga: Kustini Dilantik Jadi Bupati Sleman, Ini Pesan Gubernur DIY
Pemanfaatan anggaran tersebut merupakan bagian dari program simultan Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Daerah.
Melalui kebijakan pemberdayaan UMKM dan penyusunan Daftar Prioritas Investasi Daerah, maka tiga kabupaten bisa menerapkan cara-cara yang ekstra ordiner dalam situasi darurat Covid-19 saat ini.
"Jika bermaksud memasukkan program untuk menepati janji pilkada, setelah dipilah mana yang urgen bagi masyarakat, silakan disisipkan pada anggaran perubahan dan pembahasan RKPD TA 2022," jelasnya.
Sultan menambahkan, berdasarkan Pasal 164 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2015 tentang Pilkada, Pemkab harus mengikuti kebijakan Presiden melalui gubernur sebagai wakil pemerintah pusat di daerah. Terlebih lagi dengan status keIstimewaan DIY, maka secara lex-specialis selayaknya kepala daerah lebih mengukuhkan koordinasi kebijakan dengan Pemda DIY.
"Koordinasi dan sinergi bukan berorientasi kekuasan, tetapi pada keterpaduan program, agar pelaksanaannya memiliki daya-guna dan hasil-guna yang optimal bagi masyarakat," ungkapnya.
Baca Juga: Kepala Daerah yang Baru Dilantik Diminta Camkan Pesan Ini
Sementara itu, Halim mengungkapkan, di kepemimpinannya nanti, Pemkab Bantul akan merealisaiskan janji kampanye untuk periode 2021-2026. Di antaranya peningkatan paritisipasi masyarakat dalam bantuan secara tetap Rp50 juta per dusun pertahun.
Berita Terkait
-
Konflik Kepentingan di Balik Penunjukan Langsung PT LTI Sebagai EO Retret Kepala Daerah
-
Menko PMK Pratikno Sentil Kepala Daerah: Pembangunan Jalan Jangan Sampai Bikin Banjir!
-
Cek Fakta: Presiden Prabowo Subianto Meminta Kepala Daerah dari PDIP yang Tak Ikut Retreat untuk Mundur
-
Wamendagri Bima Ingatkan Kepala Daerah Lakukan Mitigasi, Menilik Sejumlah Wilayah Diprediksi Alami Cuaca Ekstrem
-
Bocoran Retret Kepala Daerah Gelombang Kedua: Setelah Lebaran, Lokasi Dirahasiakan?
Terpopuler
- Mudik Lebaran Berujung Petaka, Honda BR-V Terbakar Gara-Gara Ulang Iseng Bocah
- Persija Jakarta: Kalau Transfer Fee Oke, Rizky Ridho Mau Ya Silahkan
- 3 Pemain Liga Inggris yang Bisa Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Lawan China dan Jepang
- Pemain Kelahiran Jakarta Ini Musim Depan Jadi Lawan Kevin Diks di Bundesliga?
- Infinix Hot 50 vs Redmi 13: Sama-sama Sejutaan Tapi Beda Performa Begini
Pilihan
-
Anthony Elanga, Sang Mantan Hancurkan Manchester United
-
BREAKING NEWS! Daftar 23 Pemain Timnas Indonesia U-17 di Piala Asia U-17 2025
-
Terungkap! MisteriHilangnya Oksigen di Stadion GBK Saat Timnas Indonesia vs Bahrain
-
Tolak Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Ini Bakal Setim dengan Cristiano Ronaldo
-
Kisah Heroik Sugianto, WNI yang Jadi 'Pahlawan' dalam Tragedi Kebakaran Korea Selatan
Terkini
-
Kilas Gunungkidul: Kecelakaan Maut Terjadi Selama Libur Lebaran, Seorang Anggota Polisi Jadi Korban
-
Malioboro Mulai Dipadati Wisatawan Saat Libur Lebaran, Pengamen Liar dan Perokok Ditertibkan
-
Urai Kepadatan di Pintu Masuk Exit Tol Tamanmartani, Polisi Terapkan Delay System
-
Diubah Jadi Searah untuk Arus Balik, Tol Jogja-Solo Prambanan-Tamanmartani Mulai Diserbu Pemudik
-
BRI Lestarikan Ekosistem di Gili Matra Lewat Program BRI Menanam Grow & Green