SuaraJogja.id - Sosok budayawan Sudjiwo Tedjo mengungkapkan sikapnya saat ditanya soal menjadi pengkritik.
Pernyataan tersebut bermula dari kicauan akun @SuparAbah yang menuliskan soal jangan mengkritik penguasa.
"Bijaklah ber MEDSOS mbah...Mengkritik penguasa jangan...kritik oposan monggoooooo," tulisnya.
Kicauan itu kemudian direspon Sudjiwo Tedjo. Ia dengan tegas memilik untuk menjadi pengkritik penguasa.
Alasannya lantaran penguasa itu sudah mendapatkan fasilitas dari rakyat. Selain itu dalam kicauan selanjutnya ia juga menyinggung soal menjadi buzzer.
"Kalau harus hanya memilih salah satu, aku memilih mengkritik penguasa. Sebab mereka udah dapat fasilitas ini itu dari rakyat. Memang "oposan" gak ada duitnya untuk bayar buzzer. Tapi nyari duit kan bisa dengan jualan #sarung, nulis buku, main musik, dll. Nyari duit gak harus jadi buzzer," tegasnya.
Pernyataan Sudjiwo Tedjo itupun diamini sejumlah warganet.
"sepakat mbah, sumur rezeki buanyak sumbernya, ndak cuman dari yang sering kita lihat/dengar contoh: kantoran, pabrik dsb," kata erwin****
"...semua harus dikritik cuma beda cara. Ngeritik penguasa tentu beda dengan kritik rakyat jelata. Nah...kalo ada punya ilmu untuk mengkritik penguasa monggo kalo ndak ada ya jangan," kata Aisyah****
Baca Juga: Sindir Buzzer, Ferdinand Hutahaean: Soal Kemunafikan Kita Memang TOP 1!
Berita Terkait
-
Tak Ikut Komentari Perselingkuhan, Sudjiwo Tedjo: Setiap Orang Punya Aib
-
Wagub DKI Tanya Beda Nasi Kapau dan Padang, Sudjiwo Tedjo: Kok Cari Bedanya
-
Prie GS Wafat, Sudjiwo Tedjo Kenang Momen Kebersamaan
-
Sudjiwo Tedjo Minta Buzzer Ditertibkan, Ferdinand: Gak Ada Kaitan Jokowi
-
dr Tirta Kesal Muncul Ahli Covid Dadakan, Sudjiwo Tedjo Singgung Buzzer
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
Terkini
-
Korban Jiwa Kecelakaan Kereta di Prambanan Bertambah, Bayi Meninggal Setelah Dirawat Intensif
-
Miris! Mahasiswa Asal Papua Tinggalkan Bayi di Teras Rumah Warga Sleman, Ini Alasannya
-
Pasangan Muda Semarang Buang Bayi di Prambanan: Alasan Panik dan Tutupi Aib
-
Pemkot Yogyakarta Dorong Startup Tembus Investor Lewat Jogja Creative Start-Up Festival 2025
-
Trah Sultan HB II Siap Bawa Kasus Geger Sepehi 1812 ke Mahkamah Internasional