SuaraJogja.id - Sebanyak 10 seniman dan budayawan di DI Yogyakarta direncanakan akan bertemu Presiden Joko Widodo pada vaksinasi yang akan digelar di Padepokan Seni Bagong Kussudiardja, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul, Rabu (10/3/2021).
Vaksinasi yang dilakukan oleh Sekretariat Kepresidenan itu akan menyasar ke sekitar 500 seniman yang ada di Yogyakarta.
Kepala Seksi Surveilans dan Imunisasi Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit, Dinkes Bantul, Abednego Dani Nugroho, mengatakan, untuk melancarkan proses vaksinasi kepada seniman dan budayawan pihaknya sudah menggelar rapid tes dan juga uji Swab PCR kepada tamu undangan termasuk vaksinator.
Ia menerangkan ada 60 vaksinator yang bertugas. Selain itu ada 200 tamu undangan yang telah di rapid test dan 110 orang telah di swab PCR.
Baca Juga: Sambangi Polda DIY, Kantor Imigrasi Yogyakarta Gelar Eazy Pasport
"Dari jumlah itu, 60 orang adalah undangan dari Bantul termasuk pak Bupati, Abdul Halim Muslih. Ini dilakukan untuk memastikan tamu undangan tidak terpapar Covid-19," ujar Abednego dihubungi wartawan, Selasa (9/3/2021).
Abednego menerangkan, sejauh ini tidak ada perubahan terkait dengan jumlah seniman dan budayawan yang akan menjalani vaksinasi pada Rabu (10/3/2021). Dari daftar yang ada, tetap ada 500 seniman dan budayawan terdaftar menerima vaksin.
Adapun jumlah seniman dan budayawan yang masuk dalam usia lanjut (lansia), dirinya memastikan jumlahnya tidak sampai 40 persen dari total 500 orang penerima vaksin.
Lebih lanjut, nama-nama yang sudah teregister, kata Abednego sejauh ini diantaranya Romo Sindhunata, Djoko Pekik, Kartika Affandi, Ivan Sagita, Maria 'Papermoon' Tri Sulistyani, Susilo 'Den Baguse Ngarso' Nugroho, Marwoto, Didik Nini Thowok, Juki 'Kill The DJ', dan Hanung Bramantyo. Selain itu, ada Butet Kertarajasa yang juga masuk dalam daftar penerima vaksin.
"Yang 10 seniman ini sudah di screening dan bisa bertemu pak Jokowi. Tetapi Jumlah ada berapa orang yang bisa divaksin, baru bisa dilihat besok di meja 2. Akan ada screening terkait kerentanan dan juga kepastian calon penerima vaksin memiliki komorbid atau tidak," katanya.
Baca Juga: DIY Perpanjang PTKM Mikro, Wisatawan Wajib Rapid Test Antigen
Vaksinasi seniman dan budayawan, ditarget selesai hanya 1 hari. Abednego mengatakan bakal membagi dua shift, mulai pagi dan siang.
"Nanti dibagi dua shift, vaksinasi mulai pagi sebelum pukul 09.00 wib. Lalu dilanjutkan sekitar pukul 12.00 wib untuk shift kedua. Harapannya bisa selesai 1 hari," ungkap dia
Terpisah, Panewu Kasihan, Slamet Santoso menjelaskan tidak ada acara seremonial pada vaksinasi seniman yang rencananya dihadiri Jokowi itu.
"Mengacu rundown, tidak ada seremoni khusus. Pak Jokowi datang sekitar pukul 09.00 wib saat vaksinasi sudah digelar. Nanti Presiden akan melihat ada lima orang yang divaksin, salah satunya Mas Hanung," ungkap Slamet.
Slamet menambahkan, dalam jangka waktu 15 menit menunggu lima orang usai divaksin, Presiden Jokowi akan melihat pameran lukisan yang dipasang di sekitar lokasi vaksinasi.
"Ada lukisan yang dipajang di sana, ada juga tari-tarian dan musik di sekitar lokasi," ucap dia.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung: Teriakan 'Hidup Jokowi' dari Prabowo Cuma Basa-Basi
-
Presiden Prabowo Teriak 'Hidup Jokowi' saat HUT Gerindra, Langsung Jadi Trending Terlama di X
-
Anies dan Alumni UGM Kompak Hadiri Pengukuhan Wamenkeu Jadi Guru Besar, Keberadaan Jokowi Dicari-cari
-
Warga Ramai Gaungkan Adili Jokowi, Iwan Fals: Emang Dia Salahnya Apa Sih...
-
Rocky Gerung Sebut Pujian Prabowo ke Jokowi Cuma 'Kertas Permen': Pahit di Dalam
Terpopuler
- Apa Sanksi Pakai Ijazah Palsu? Razman Arif dan Firdaus Oiwobo Diduga Tak Diakui Universitas Ibnu Chaldun
- Aset Disita gegara Harvey Moeis, Doa Sandra Dewi Terkabul? 'Tuhan Ambil Semua yang Kita Punya...'
- Ragnar Oratmangoen: Saya Mau Keluar dari...
- Ragnar Oratmangoen Tak Nyaman: Saya Mau Kembali ke Belanda
- Bagaimana Nih? Alex Pastoor Cabut Sebulan Sebelum Laga Timnas Indonesia vs Australia dan Bahrain
Pilihan
-
Rusuh Persija vs Persib: Puluhan Orang Jadi Korban, 15 Jakmania, 22 Bobotoh
-
Dukungan Penuh Pemerintah, IKN Tetap Dibangun dengan Skema Alternatif
-
Perjuangan 83 Petani Kutim: Lahan Bertahun-tahun Dikelola, Kini Diklaim Pihak Lain
-
Persija vs Persib Bandung, Ridwan Kamil Dukung Siapa?
-
Jordi Amat Bongkar Dugaan Kasus Pencurian Umur: Delapan Pemain..
Terkini
-
Diduga Keletihan, Kakek Asal Playen Ditemukan Tewas Tertelungkup di Ladang
-
Berhasrat Amankan Tiga Poin, Ini Taktik Arema FC Jelang Hadapi PSS Sleman
-
Para Kepala Daerah Terpilih Jalani Cek Kesehatan Jelang Pelantikan, Kemendagri Ungkap Hasilnya
-
Gali Potensi Buah Lokal, Dinas Pertanian Kulon Progo Gelar Heboh Buah
-
Bawa Celurit di Jalanan, 3 Remaja di Bantul Diamankan Warga