SuaraJogja.id - Kabupaten Sleman belum berhenti menyumbang tambahan kasus baru positif Covid-19. Kali ini kasus positif Covid-19 terbaru datang dari tempat kuliner Bali Ndeso, Kampung Flory di Tlogoadi, Mlati, Sleman.
Informasi tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman Joko Hastaryo saat dikonfirmasi awak media, Kamis (1/4/2021). Dibenarkan Joko bahwa memang terdapat sejumlah kasus positif Covid-19 di restoran tersebut.
"Iya betul [ada kasus positif Covid-19 di Bali Ndeso, Kampung Flory di Tlogoadi, Mlati, Sleman]," kata Joko.
Lebih lanjut, Joko menjelaskan bahwa kronologi penularan tersebut bermula dari seorang karyawan resto tersebut yang tidak masuk kerja. Diketahui karyawan tersebut tidak masuk dikarenakan sedang sakit.
"Ada seorang karyawan resto yang tidak masuk kerja karena sakit, terus melakukan swab antigen mandiri tanggal 26 Maret 2021, ternyata positif [Covid-19]," tuturnya.
Disebutkan Joko, hingga saat ini tracing masih terus dilakukan. Sejumlah karyawan yang masuk dalam kontak erat hingga keluarga karyawan yang dinyatakan positif Covid-19 turut dalam tracing tersebut.
"Iya tracing kontak erat masih dilakukan. Baik karyawan resto maupun keluarga karyawan resto yang positif, sekitar 100 orang ditracing dan belum tentu diswab," terangnya.
Berdasarkan data terakhir yang diterima pihaknya, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dari resto tersebut berjumlah 17 orang. Dari jumlah tersebut semuanya merupakan karyawan resto tersebut.
Terkait kondisi dari 17 karyawan tersebut, Joko memastikan semuanya tidak memiliki gejala. Oleh sebab itu, mereka hanya melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
Baca Juga: Jenguk Tokoh Masyarakat Sakit, Puluhan Warga Jatimulyo Positif Covid-19
"Karena tidak bergejala dilakukan isolasi mandiri," imbuhnya.
Joko mengapresiasi langkah Satgas Covid-19 Kalurahan Tlogoadi yang cepat terkait dengan penutupan sementara resto tersebut. Menurutnya hal tersebut memang perlu dilakukan guna memutus mata rantai penularan kasus positif Covid-19.
"Kami mengapresiasi langkah cepat Satgas Covid-19 Kalurahan untuk memutus rantai penularan tersebut," ujarnya.
Sebelumnya informasi penutupan sementara Kampung Flory disampaikan Ketua Satgas Covid-19 Tlogoadi Riswanto melalui surat tertulisnya. Di dalam surat itu tertulis bahwa penutupan sementara itu diimbau untuk diperpanjang dari tanggal 1 April - 14 April 2021 mendatang.
Untuk selanjutnya bagi karyawan yang terkonfirmasi positif Covid-19 diimbau untuk tetap menjalani isolasi mandiri. Serta resto pun akan tetap dilakukan penyemprotan disinfektan.
Berita Terkait
-
Jenguk Tokoh Masyarakat Sakit, Puluhan Warga Jatimulyo Positif Covid-19
-
1 April: Tambah 6.142, Kasus Positif Covid-19 Indonesia Jadi 1.517.854
-
Pegawai Terpapar Covid-19 dari Hajatan, Kantor Kalurahan Sidoluhur Ditutup
-
Mengapa Bisa Positif Covid-19 Usai Suntik Vaksin? Ini Sebabnya
-
Kasus Covid-19 di Singkawang Meningkat, Satgas Segera Lakukan Tracing
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Erix Soekamti, dari Panggung Musik ke Lapangan Padel: Gebrakan Baru untuk Olahraga Jogja?
-
Penganiayaan Santri Putri: Pondok Klaim Sudah Tangani Sesuai Prosedur, Tapi Keluarga Korban Tak Terima
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok