Scroll untuk membaca artikel
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana
Senin, 03 Mei 2021 | 09:46 WIB
Bandiman (36), warga Pedukuhan Salakan, Kalurahan Bangunharjo, Kapanewon Sewon, Kabupaten Bantul, menunjukkan foto Naba Faiz Prasetyo (8), anaknya yang meninggal usai menyantap sate beracun, Sabtu (1/5/2021). - (Kontributor SuaraJogja.id/Julianto)

Diberitakan SuaraJogja.id sebelumnya, Polres Bantul bakal menggelar konferensi pers mengungkap sosok wanita misterius pemberi sate beracun sianida yang akhirnya menewaskan Naba Faiz Prasetyo (10), bocah SD anak seorang driver ojol, Bandiman.

Kasat Reksrim Polres Bantu AKP Ngadi telah membenarkan bahwa wanita misterius itu sudah ditangkap.

Namun, ia hanya bersedia memberi keterangan lebih lanjut dalam konferensi pers pagi ini.

Kabar terakhir menyebutkan bahwa sate beracun sianida itu sebenarnya ditujukan untuk seorang anggota Polres Yogyakarta bernama Tomi.

Baca Juga: Hari Ini Polisi Ungkap Wanita Misterius Pemberi Sate Beracun Sianida

Namun, karena calon penerima tak mau menerima makanan dari orang tak dikenal, yang dititipkan ke driver ojol tanpa melalui aplikasi, akhirnya oleh Bandiman sang driver, takjil sate itu dibawa ke rumah untuk dimakan bersama keluarganya hingga kemudian menewaskan putranya.

Kasubbag Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharja pun membenarkan bahwa sasaran utama wanita misterius yang mengirimkan sate beracun itu merupakan anggota kepolisian, tetapi saat dihubungi SuaraJogja.id, ia mengaku belum mengecek kembali apakah yang bersangkutan masih bertugas di Polresta Jogja.

Load More