SuaraJogja.id - Sunaryati, seorang tenaga kerja wanita (TKW) yang bekerja di Taiwan dikabarkan meninggal dunia. Wanita kelahiran 1976 tersebut konon merupakan warga asal kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Pejuang devisa ini meninggal usai koma berapa hari di rumah sakit setempat.
Kabar meninggalnya sunaryati tersebut sempat diunggah oleh akun Facebook Faisal Soh.
"Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un Telah berpulang kawan kita PMI overstayed asal Bantul-Jogja, Almarhumah Sunaryati (sesuai Passpor AU080***) pukul 15.40 waktu Taiwan karena sakit. Tersenyumlah dalam perjalanan pulangmu ke sisi-Nya, Bu. Semoga Husnul Khotimah. Saya minta maaf sebesar-besarnya jika ada kesalahan dalam pengucapan di live saya sebelumnya. Akan kita upayakan pemulangan ragamu dengan cepat, meski prosesnya sedikit ribet karena telah dipalsukan dokumen (nama) mu oleh oknum yang tidak bertanggung jawab dulunya. Ampunilah mereka." tulis Faisal Soh.
SuaraJogja.id lantas berusaha menanyakan alamat lengkap Sunaryati kepada pemilik akun Faisal Soh dengan cara mengirim pesan melalui jalur pribadi. Namun Faisal menjawab enggan menyebutkan alamat lengkap dari TKW yang meninggal tersebut. Alasannya karena bersifat privasi alias rahasia. Ia meminta menghubungi nomor anaknya yang berada di Indonesia. Faisal lantas mengirimkan nomor telepon anak Sunaryati yang bernama Erni.
Baca Juga: Genjot UMKM, Bantul Siapkan Pelatihan Promosi dan Jualan Online
"Halo utk ini bs hub lgsg keluarga ny ya," tulis Faisal, Senin (10/5/2021) malam.
Namun rentetan pertanyaan melalui pesan pribadi ke nomor Erni belum juga direspon oleh yang bersangkutan. Erni sebenarnya telah membaca pesan yang dikirim melalui aplikasi WhatsApp ke nomor pribadinya namun hingga berita ini ditulis yang bersangkutan belum menjawabnya.
Dalam beberapa video yang diunggah oleh Faisal dia menyatakan jika wanita yang meninggal tersebut namanya masih belum jelas apakah Sunaryati atau Sumaryati atau Mariyah. Sebab diduga dokumen pelengkap keberangkatan Sunaryati telah dipalsukan oleh agen penyalurnya.
Dari penelusuran yang dilakukan oleh pemerhati TKI bermasalah di Taiwan tersebut, Sunaryati berangkat ke Taiwan sejak tahun 2017 yang lalu. Masa tinggal yang bersangkutan sebenarnya telah kedaluwarsa bulan Oktober tahun 2019/2020 yang lalu.
Yang bersangkutan melarikan diri dari majikan resmi dan berpindah ke majikan yang lain diduga karena masa tinggal perempuan ini di Taiwan telah kedaluwarsa. Terakhir sebelum perempuan ini dilarikan ke rumah sakit karena penyakitnya, ia bekerja pada keluarga petani yang tidak terlalu kaya.
Baca Juga: Dinpar Bantul Targetkan 2022 Semua Objek Wisata Gunakan Pembayaran Digital
Dalam video yang diunggah, Faisal menyebut berdasarkan keterangan dari rekan Sunaryati yang berasal dari Manado menyebutkan jika beberapa hari sebelum dilarikan ke rumah sakit yang bersangkutan mengeluhkan sakit kepala. Oleh keluarga majikan Sunaryati langsung diperiksakan ke rumah sakit setempat.
Berita Terkait
-
Giliran Timnas Indonesia Putri Terjun di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026
-
Imbas Skandal, Fan Meeting Kim Soo-hyun di Taiwan Resmi Batal
-
Masih Terjerat Skandal, Kim Soo-hyun Tetap akan Gelar Fanmeeting di Taiwan
-
Taiwan Siaga Tinggi: China Gelar Latihan Militer Besar-besaran, AS Dituding Jadi Pemicu
-
Profil Wu Chun-ching, Bintang Tainan City FC yang Puji Kualitas Madura United
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta
-
Arus Balik Melandai, Tol Tamanmartani Resmi Ditutup, Polda DIY Imbau Pemudik Lakukan Ini