SuaraJogja.id - Asesmen Standarisasi Pendidikan Daerah (ASPD) untuk Sekolah Dasar di Kota Yogyakarta akan diselenggarakan pada tanggal 24 hingga 27 Mei 2021 besok. Berlangsung secara luring, kegiatan tersebut berbasis kertas dan pensil.
Forum Pemantau Independen (Forpi) Kota Yogyakarta sendiri akan melakukan pemantauan pelaksanaan ASDP di beberapa sekolah. Anggota Forpi, Baharuddin Kamba mengatakan pemantauan ASDP yang berlangsung di tengah pandemi tersebut dilakukan untuk memastikan kegiatan berjalan dengan lancar.
"Pemantauan pelaksanaan ASPD bagi siswa kelas VI SD khususnya di Kota Yogyakarta di tengah pandemi Covid-19 ini dilakukan guna memastikan pelaksanaan ASPD di Kota Yogyakarta berjalan dengan lancar, tanpa ada halangan apa pun," ujar Kamba Minggu (23/5/2021).
Salah satu yang menjadi sorotan dalam pemantauan tersebut adalah penerapan protokol kesehatan. Bagaimanapun juga, saat ini masih dalam masa pandemi dan protokol kesehatan sendiri menjadi salah satu cara untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.
Baca Juga: KDRT Meningkat, Dinas P3AP2KB Jogja Harapkan Tak Ada Fenomena Gunung Es
Kamba menambahkan, jika ada peserta ASDP baik dari siswa maupun pengawas yang memiliki suhu tubuh melebihi ketentuan. Atau bahkan memiliki gejala penyakit yang memungkinkan penularan virus corona, pihak sekolah bisa langsung berkoordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19.
"Sebisa mungkin orang tua atau wali murid bisa mengantar atau menjemput anaknya sendiri tanpa harus menggunakan jasa ojek online," ujar Kamba.
Dinilai riskan terjadi penularan virus corona, Kamba meminta orang tua atau wali murid untuk bisa mengantar jemput anak mereka selama pelaksanaan ASDP secara luring di sekolah.
Selain orang tua, Kamba juga menghimbau pihak sekolah agar bisa mengatur jalur pulang maupun berangkat bagi siswa. Jangan sampai jalur berjalan satu arah. Siswa juga sebisa mungkin langsung pulang ke rumah usai menyelesaikan kegiatan di sekolah.
"Diharapkan para siswa setelah ujian selesai langsung pulang ke rumah masing-masing. Begitupun orang tua tidak perlu ngobrol yang mengundang kerumunan. Langsung pulang saja," kata Kamba.
Baca Juga: Cegah Soal ASPD Bocor, Disdik Sleman Tempuh Cara Ini
Forpi Kota Yogyakarta berharap pelaksanaan ASPD pada tingkat SD berjalan dengan lancar hingga rampung. Siswa bisa mengedepankan nilai-nilai kejujuran. Serta sarana prasarana di sekolah sudah disiapkan jauh hari sebelumnya.
Terkait sarana dan prasarana, Kamba menegaskan agar fasilitas untuk anak berkebutuhan khusus agar dapat terpenuhi. Jangan sampai terjadi diskriminasi dalam pelaksanaan ASDP besok.
Beberapa sekolah yang akan dipantau langsung oleh Forpi pada pelaksanaan ASPD di hari pertama adalah SDN Lempuyangwangi dan SDN Tegalpanggung Kota Yogyakarta.
Berita Terkait
-
Rapat Dewan Jamu Indonesia DIY di Dinkes Kota Yogyakarta, Bahas Program dan Kontribusi ke Depan
-
Apa Itu Jalur ASPD di Jogja? Ini Syarat dan Cara Daftarnya
-
Drs. Heroe Poerwadi, MA
-
Singgih Raharjo, S. H., M. Ed
-
Ketua Gerindra DIY Bertemu Empat Mata dengan Cucu Sultan HB X, Jajaki untuk Pilkada Kota Jogja?
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD