SuaraJogja.id - Bicara soal kafe dan tempat nongkrong di Yogyakarta memang tidak ada habisnya untuk diulas. Salah satunya yang menarik perhatian kami yakni Kolektif Collaboraction Space.
Eits tapi tunggu dulu, Kolektif bukan sekadar kafe dan tempat nongkrong biasa nih.
Ternyata Kolektif ini juga merupakan coworking space yang mengusung tema industrial super cozy.
Terdiri dari dua lantai, Kolektif Collaboraction Space ini menawarkan berbagai spot super nyaman untuk kalian yang ingin bekerja atau nongkrong dengan suasana berbeda.
Baca Juga: Langgar PPKM, Kafe di Medan Kembali Ditertibkan
Ruang dan atap yang luas serta banyak pilihan spot tempat duduk, baik indoor maupun outdoor.
Tentu saja ruang dan atap luas, serta kursi meja berjarak ini membuat pengunjung dijamin anti insecure ketika berada di Kolektif Collaboraction Space, mengingat situasi pandemi yang belum juga mereda.
Di setiap sudut kursi dan meja juga terdapat stop kontak, yang membuat pengunjung dijamin tak kelabakan ketika laptop sudah mulai butuh pengisian daya alias habis baterai.
Istimewanya lagi, bisa dibilang Kolektif Collaboraction Space ini punya fasilitas super duper lengkap, mulai dari ruang kerja yang disewakan, meeting room, mushola, kamar mandi hingga area live music.
Untuk meeting room sendiri, Kolektif Collaboraction Space menawarkan harga sewa terjangkau mulai dari Rp100 ribu per 3 jam untuk ukuran ruangan small.
Baca Juga: Kasus COVID-19 di Kota Yogyakarta Kembali Melonjak, Satpol PP Aktifkan Lagi Operasi Masker
Beranjak ke makanan dan minuman, Kolektif Collaboraction juga menawarkan berbagai menu variatif nan kekinian untuk pengunjung.
Rice Bowl Chicken Sambal Matah, Caesar Chicken Salad hingga camilan seperti Mix Platter juga tersedia lengkap di Kolektif Collaboraction.
Selain kopi kekinian, Kolektif Collaboraction Space juga punya menu minuman unik yang jadi andalan seperti Summer Blue Pea, hingga Salted Caramel Coffee Frappe.
Harga berbagai menu di Kolektif Collaboration Space sendiri cukup variatif dan nggak bikin kantong jebol, yakni mulai dari Rp 14.000-Rp 40.000.
Bertempat di Jalan Watugede Nomor 58, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta, setiap harinya working space dan kafe yang berdiri sejak 2019 lalu ini buka mulai pukul 09.00 pagi sampai dengan 23.00 malam.
Kian membuat suasana nongkrong atau bekerja jadi lebih hangat, setiap hari Rabu dan Sabtu malam, pelanggan biasanya akan dihibur dengan penampilan live music di Kolektif Collaboraction Space.
Kepada Suarajogja.id, Ardi Iswanyah selaku Marketing Community Kolektif Collaboraction Space menyebutkan, untuk ke depannya telah merencanakan beberapa pengembangan seperti sistem membership dan juga deposit yang lebih menguntungkan untuk para pelanggan.
"Jadi rencananya memang nantinya, akan ada sistem membership yang memberikan banyak keuntungan tentunya untuk para pelanggan setia Kolektif Collaboraction Space,"ungkap Ardhi.
Berita Terkait
-
Melawan Sunyi, Membangun Diri: Inklusivitas Tuna Rungu dan Wicara ADECO DIY
-
3 Tim Mahal dari Liga 2: Skuat Bernilai Miliaran Rupiah!
-
Kraton Yogyakarta Tuntut PT KAI Rp1000 Buntut Klaim Lahan di Stasiun Tugu Yogyakarta
-
Waspada! Sesar Opak Aktif, Ini Daerah di Jogja yang Dilaluinya
-
Alternativa Film Awards 2024: Merayakan Kreativitas dan Kolaborasi Sineas Dunia
Terpopuler
- Harta Kekayaan Roy Suryo yang Dituduh sebagai Pemilik Akun Fufufafa
- TikToker Intan Srinita Minta Maaf Usai Sebut Roy Suryo Pemilik Fufufafa, Netizen: Tetap Proses Hukum!
- Beda Respons Ariel NOAH dan Raffi Ahmad Kunjungi Patung Yesus Sibea-bea
- Reaksi Tajam Lex Wu usai Ivan Sugianto Nangis Minta Maaf Gegara Paksa Siswa SMA Menggonggong
- Innalillahi, Elkan Baggott Bawa Kabar Buruk Lagi H-1 Timnas Indonesia vs Jepang
Pilihan
-
Sah! BYD Kini Jadi Mobil Listrik Paling Laku di Indonesia, Kalahkan Wuling
-
Penyerangan Brutal di Muara Komam: Dua Korban Dibacok, Satu Tewas di Tempat
-
Kata Irfan Setiaputra Usai Dicopot Erick Thohir dari Dirut Garuda Indonesia
-
5 Rekomendasi HP Rp 6 Jutaan Spek Gahar, Terbaik November 2024
-
Lion Air Bikin Aturan Baru Mulai 1 Desember: Bawa Kardus Besar, Siap-Siap Rogoh Kocek Lebih Dalam!
Terkini
-
Hasil Temuan Tim Pencari Fakta UGM Soal Dugaan Plagiasi Atas Buku Sejarah Madiun yang Ditulis Sri Margana dkk
-
Cegah Tindakan Pelecehan Terhadap Anak, Ini Tips Sampaikan Pendidikan Seksual kepada Buah Hati
-
Pola Penyakit di Indonesia Alami Pergeseran, Pakar Sebut Gaya Hidup Jadi Pemicu
-
Gelar Simposium di UIN Sunan Kalijaga, Ini Sembilan Rekomendasi Gusdurian Soal Kebebasan Beragama di Indonesia
-
PTUN Disebut Batalkan Hasil Munas Golkar, Bahlil: Hoaks