"Tenaga kita memang minim. Jadi pengawasan kurang," ujarnya.
Sabtu (3/7/2021) pagi sekitar pukul 06.00 WIB, petugas bermaksud akan memberikan obat, tetapi melihat bed AS kosong dan infus masih tergantung, urine bag tergeletak di lantai, serta barang-barang pasien masih ada. Petugas mencoba bertanya ke pasien lain di sebelahnya tidak ada yang mengetahuinya.
"Kami kemudian mencari ke semua ruang IGD tidak ketemu kemudian petugas nelpon keluarga kalau pasien melarikan diri," ujarnya.
Pihaknya langsung melakukan pengecekan rekaman CCTV dan terlihat sekitar pukul 02.00 lebih sedikit pasien terlihat tengok-tengok dari pintu ruang isolasi dan karena ada petugas, pasien masuk lagi. Pukul 02.54 WIB pasien keluar dari ruang isolasi dan terlihat tidak ada selang infus kemudian naik ke tangga IGD lantai 2.
Baca Juga: Tips Melatih Pernapasan Untuk Pasien Covid-19
"Setelah itu dari CCTV tidak terlihat lagi pasien tersebut," ujarnya.
Pihaknya sempat mengecek ke lantai 2, mungkin dia turun lewat dinding sebelah barat-selatan, lewat tempat IPAL, terus lompat pagar RSUD. Kemungkinan pasien tersebut terjatuh ke selokan 4 meter ketika melompati pagar RSUD. Heru menepis kabar bahwa pasien loncat dari lantai 2 IGD RSUD Wonosari.
"Bukan loncat karena dari lantai 2 dengan selokan tempat mayat ditemukan agak jauh yaitu sekitar 15 meter," paparnya.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: Pasien Covid-19 Meninggal di Selokan Setelah Melarikan Diri dan 4 Berita SuaraJogja
Berita Terkait
-
Status Pandemi Dicabut, Perawatan Pasien Covid-19 Bakal Ditanggung BPJS
-
INFOGRAFIS Tutupnya Operasional RSDC Wisma Atlet Kemayoran
-
Yang Tertinggal, Bekas Pusat Isolasi Pasien Covid-19 Saat Pandemi
-
Kini Resmi Ditutup, Kilas Balik Sejarah Wisma Atlet Hingga Jadi RS Darurat Covid-19
-
Pasien COVID-19 Bertambah 222 Orang Hari Ini, Warga DIminta Tidak Lengah
Tag
Terpopuler
- Dedi Mulyadi Syok, Bapak 11 Anak dengan Hidup Pas-pasan Tolak KB: Kan Nggak Mesti Begitu
- JakOne Mobile Bank DKI Diserang Hacker? Ini Kata Stafsus Gubernur Jakarta
- Review Pabrik Gula: Upgrade KKN di Desa Penari yang Melebihi Ekspektasi
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Harga Tiket Pesawat Medan-Batam Nyaris Rp18 Juta Sekali Penerbangan
Pilihan
-
Baru Gabung Timnas Indonesia, Emil Audero Bongkar Rencana Masa Depan
-
Sosok Murdaya Poo, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Meninggal Dunia Hari Ini
-
Prabowo Percaya Diri Lawan Tarif Trump: Tidak Perlu Ada Rasa Kuatir!
-
Magisnya Syawalan Mangkunegaran: Tradisi yang Mengumpulkan Hati Keluarga dan Masyarakat
-
PT JMTO Bantah Abu Janda Jadi Komisaris, Kementerian BUMN Bungkam
Terkini
-
AS Naikan Tarif Impor, Kadin DIY: Lobi Trump Sekarang atau Industri Indonesia Hancur
-
Petani Jogja Dijamin Untung, Bulog Siap Serap Semua Gabah, Bahkan Setelah Target Tercapai
-
Guru Besar UGM Diduga Lecehkan Mahasiswa, Jabatan Dicopot, Status Kepegawaian Terancam
-
Kualitas dan Quality Control Jadi Andalan UMKM Gelap Ruang Jiwa dalam Sediakan Produk
-
Update Tol Jogja-Solo usai Lebaran: Pilar Tol Mulai 'Nampak', Tapi Pembebasan Lahan Masih Jadi PR