Ditanya apakah kegiatan baksos ini akan terus dilakukan, Ahmad tidak menutup kemungkinan tersebut. Namun pihaknya tidak memungkiri saat ini mereka masih bergerak dalam keterbatasan yang ada.
Jika memang nantinya ada lebih banyak dorongan dari teman-teman sekitar termasuk donatur maka bisa saja dilakukan. Namun untuk sekarang pihaknya belum dapat memastikan itu.
"Kalau kita sih, ya karena keterbatasan tadi. Mungkin kalau ada dorongan dari temen-temen, dari donatur. Soalnya kita juga nggak mampu untuk itu. Kalau nanti ada temen-temen atau donatur yang ngersakke untuk menyuport kita di situ, Insya Allah kita nanti bisa menjalankan lagi tapi belum tahu," bebernya.
Ahmad memilih untuk melihat terlebih dulu pelaksanaan baksos kali ini. Termasuk dengan respon masyarakat dan kondisi pandemi yang terus berkembang.
Baca Juga: PSS Sleman Siap Luncurkan Program Bantu Penanganan COVID-19
Ditegaskan Ahmad, gotong royong dalam membantu sesama itu memang dibutuhkan di tengah kondisi pandemi Covid-19 sekarang ini. Terkhusus masyarakat yang ada di pedesaan yang belum tersentuh uluran tangan pemerintah.
"Saya sih mendukung kalau ada orang yang support dengan masyarakat-masyarakat sekitar kita minimal yang terkena dampak pandemi itu, kita sangat mendukung sekali. Penting gotong royong itu, kita juga hidup di lingkungan pedesaan, banyak yang mengeluh dengan kondisi seperti ini," tegasnya.
Gerakan donasi yang dilakukannya ini, lanjut Ahmad mendapat respon dan apresiasi yang baik. Sebab tidak dipungkiri tidak sedikit juga warga yang terhimpit baik dari segi finansial atau bahkan kesehatan sekarang ini.
"Ternyata banyak yang curhat ke kita, banyak yang nggak bisa kerja. Makanya dengan ada donasi seperti ini mereka sangat berterima kasih dan apresiasi terhadap kita," ucapnya.
Ahmad hanya berharap pandemi Covid-19 ini bisa segera selesai. Sehingga semua dapat berjalan seperti normal kembali.
Baca Juga: Tekan Laju Covid-19, Fasilitas Olahraga Lapangan Pemkab Sleman Ditutup
"Ya kalau menurut saya cepat selesai ajalah. Cepat normal agar kita semua bisa beraktivitas kembali seperti biasanya," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
-
Libur Singkat, Ini Momen Bek PSS Sleman Abduh Lestaluhu Rayakan Idulfitri Bersama Keluarga
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Dibayangi Degradasi, Pieter Huistra Bisa Selamatkan Nasib PSS Sleman?
-
Resep Soto Betawi Creamy Non Kolesterol ala Nana Mirdad, Cocok Jadi Menu Lebaran 2025
Tag
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal
-
Rahasia Pertemuan Prabowo-Mega Terungkap? Pengamat Ungkap Sinyal Penting di Balik Pintu Tertutup