"Tanggal 1 Agustus 2021, ditetapkan sebagai awal penerimaan pasien yang akan isolasi mandiri di Selter Syantikara," ujarnya.
Selter Syantikara yang berlokasi di Jalan Kolombo CT VII/001 Kecamatan Depok, Kabupaten Sleman tersebut berkapasitas sebanyak 82 kamar. Setiap kamar tidur dapat digunakan untuk maksimal dua orang.
Birgitta mengatakan dari segi fasilitas juga sudah dipersiapkan dengan baik mulai dari kamar mandi, area mencuci dan menjemur pakaian. Sirkulasi udara di masing-masing paviliun juga dipastikan sudah cukup baik.
Disiapkan pula alat pemantau kesehatan mandiri berupa pengukur tekanan darah digital, termometer dan oksimeter. Tidak lupa sudah dengan termasuk pemenuhan asupan dan gizi.
Baca Juga: Nomor Call Center Bantuan Sembako untuk Warga Bandar Lampung yang Jalani Isoman
"Pasien isolasi mandiri tidak dipungut biaya. Pasien bisa berkonsultasi pada penanggung jawab layanan melalui WhatsApp," tuturnya.
Ketua Gugus Tugas Selter Syantikara Triputro Nugroho berharap agar keberadaan Selter Syantikara dapat menjawab kebutuhan tempat isolasi mandiri yang aman. Tentunya dengan penanganan yang lebih baik bagi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 tanpa gejala dan pasien dengan gejala ringan yang masih bisa beraktivitas secara normal.
Disampaikan Triputro, sejak dibentuk pada awal Juli 2021 lalu Tim Gugus Tugas Selter Syantikara telah melakukan koordinasi dengan beberapa pihak terkait di wilayah. Antara lain Padukuhan Sagan, Padukuhan Samirono, Puskesmas Depok, Koramil Depok, Kapolsek Bulaksumur, Kecamatan Depok dan Kelurahan Caturtunggal.
"Selter ini sudah mendapatkan izin dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman. Pasien yang akan menghuni Selter Syantikara diharapkan untuk memeriksakan diri ke Puskesmas Depok 1, Puskesmas Depok 2 atau Puskesmas Depok 3 karena selter berada di wilayah kecamatan Depok," terang Triputro.
Lebih lanjut, kata Triputro, jika hasil pemeriksaan menyatakan bahwa pasien termasuk Orang Tanpa Gejala (OTG) atau bergejala ringan dan masih beraktivitas normal. Ditambah dengan memiliki kendala dan keterbatasan untuk isolasi mandiri di rumah maka pihak puskesmas akan menghubungi Selter Syantikara.
Baca Juga: Bantu Pasien Covid-19 Isolasi Mandiri, Pemkot Malang Siapkan 100 Tabung Oksigen
Pihaknya juga terus bersiap dengan kondisi pasien yang akan berada di selter. Jika memang nantinya terjadi penurunan kondisi selama menjalani isolasi mandiri, pasien akan dirujuk ke Rumah Sakit Rujukan Covid-19 untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan