Usulkan rumah sakit khusus infeksius
Mengantisipasi situasi tersebut, TRC BPBD DIY mengusulkan untuk menyediakan fasilitas rumah sakit khusus pasien infeksius. Walaupun hanya bisa terisi 400-500 bed pun kehadiran fasilitas itu akan dinilai sangat membantu penanganan pandemi.
"Sudah usul ke Sekda DIY untuk bikin rumah sakit khusus infeksius walaupun isinya hanya 400-500 bed. Entah itu di Jogja Expo Center [JEC] atau manapun. Sehingga yang tidak bisa terlayani di rumah sakit rujukan bisa digeser ke situ dulu," ucapnya.
Menurutnya bangunan Jogja Expo Center (JEC) dinilai ideal untuk diubah pemanfaatannya sementara untuk rumah sakit darurat. Selain tempat yang luas, lokasinya pun strategis bagi seluruh kabupaten/kota di DIY.
Baca Juga: Pernyataan Sikap UGM, Fokus Kuatkan Solidaritas dan Gotong Royong Hadapi Pandemi Covid-19
"Dinilai ideal karena tempatnya besar dan berada titik di tengah. Kalau ada luncuran [pasien] dari Gunungkidul dan sebagainya itu enak. Dan situ beberapa akses pendukung masih bisa ditambah. Karena punya halaman yang cukup besar," tandasnya.
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Jawaban Menohok Anak Bungsu Ruben Onsu Kala Sarwendah Diserang di Siaran Langsung
Pilihan
-
Dari Lapangan ke Dapur: Welber Jardim Jatuh Cinta pada Masakan Nusantara
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
Terkini
-
Peringatan Dini BMKG Terbukti, Sleman Porak Poranda Diterjang Angin Kencang
-
Sultan HB X Angkat Bicara, Polemik Penggusuran Warga Lempuyangan Dibawa ke Keraton
-
Konten Kreator TikTok Tantang Leluhur Demi Viral? Keraton Yogyakarta Meradang
-
'Saya Hidupkan Semua!' Wali Kota Jogja Kerahkan 10 Mesin untuk Tangani 300 Ton Sampah Per Hari
-
Curhat Petani Gulurejo, Ladang Terendam, Harapan Pupus Akibat Sungai Mendangkal