SuaraJogja.id - Sejumlah jalan di Kota Jogja kembali dibuka oleh Pemkot Yogyakarta. Meski ada perpanjangan PPKM Level 4 hingga 26 Agustus mendatang, pihaknya memutuskan untuk membuka akses masuk kota.
Wakil Wali Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi mengatakan memang penyekatan jalan dibuka. Namun hanya titik yang tidak begitu ramai dilewati pengendara mulai dibuka
"Kami kurangi secara bertahap, ya memang beberapa titik yang disekat sudah mulai kami buka. Tapi titik tertentu seperti pusat aktivitas tetap dibatasi," terang Heroe ditemui wartawan di Balai Kota Yogyakarta, Selasa (17/8/2021).
Heroe menjelaskan, Pemkot tidak melarang mobilitas masyarakat beraktivitas. Namun hanya pembatasan saja yang dilakukan agar warga tetap berada di rumah.
Baca Juga: Alhamdulillah... Gibran Terbitkan SE, Kapasitas Masjid di Solo Ditambah 50 Persen
"Tidak melarang, tapi kami batasi saja mobilitas mereka," kata Heroe yang juga sebagai Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kota Jogja.
Heroe mengatakan, penerapan PPKM Level 4 sebelumnya berhasil mengurangi aktivitas warga Jogja untuk keluar rumah.
Pihaknya tetap akan mempertahankan penyekatan tersebut dengan pelonggaran di titik jalan tertentu.
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho menerangkan bahwa ada satu akses jalan masuk kota yang dibuka sesuai arahan Wakil Wali Kota Yogyakarta.
"Iya untuk penyekatan yang di buka di Simpang Empat Demangan," terang Agus melalui pesan singkat.
Baca Juga: Uji Coba Buka Mal Wajib Sertifikat Vaksin Diperluas ke 20 Daerah PPKM Level 4
Pihaknya mengatakan hanya satu pintu masuk itu yang dibuka seiring terdapat penurunan mobilitas.
Kendati begitu, sembilan titik penyekatan lainnya masih ditutup.
"Satu itu yang ditutup, tidak ada lagi (titik lain) yang dibuka," ujar dia.
Sebelumnya Dishub Kota Yogyakarta menutup sekitar tujuh titik pintu masuk bagi pengendara luar Kota Jogja. Penutupan dilakukan selama 24 jam.
Titik tersebut antara lain, Jalan Kusumanegara di sekitar Pabrik SGM, simpang empat Wirobrajan, simpang empat Pingit dari arah utara, kawasan Jetis. Termasuk Jalan Urip Sumoharjo dan selatan Tugu Pal Putih.
"Pintu Masuk melalui Jalan Parangtritis, Jalan Gedongkuning juga akan dilakukan penyekatan. Penerapannya masih sama seperti pemberlakuan sebelumnya," terang dia.
Berita Terkait
-
Mengenal Sejarah Angklung, Alat Musik Tradisional Sunda yang Dilarang Dipentaskan di Malioboro
-
Duduk Perkara Pemkot Yogyakarta Larang Band Angklung Main di Jalanan Malioboro
-
KPK Telisik Intervensi eks Walkot Haryadi Suyuti Soal Pengadaan Barang Jasa di Pemkot Yogyakarta
-
Kini, Berbelanja di Teras Malioboro 2 Bisa Menggunakan GoPay
Terpopuler
- Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
- Kekayaan Menakjubkan Lucky Hakim, Bupati Indramayu yang Kena Sentil Dedi Mulyadi
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
- Bak Trio Ridho-Idzes-Hubner, Timnas Indonesia U-17 Punya 3 Bek Solid
Pilihan
-
Megawati dan Prabowo Subianto Akhirnya Bertemu, Begini Respon Jokowi
-
PM Malaysia Anwar Ibrahim Tegaskan ASEAN Solid dan Bersatu
-
Emas dan Bitcoin Banyak Diborong Imbas Ketegangan Perang Dagang AS vs China
-
Red Sparks Bangkit Dramatis, Paksa Set Penentuan di Final Liga Voli Korea 2024/2025
-
RESMI Lawan Manchester United di Malaysia, ASEAN All-Stars Bakal Dilatih Shin Tae-yong?
Terkini
-
Libur Lebaran di Sleman, Kunjungan Wisatawan Melonjak Drastis, Candi Prambanan Jadi Primadona
-
Zona Merah Antraks di Gunungkidul, Daging Ilegal Beredar? Waspada
-
Miris, Pasar Godean Baru Diresmikan Jokowi, Bupati Sleman Temukan Banyak Atap Bocor
-
Kawasan Malioboro Dikeluhkan Bau Pesing, Begini Respon Pemkot Kota Yogyakarta
-
Arus Balik Melandai, Tol Tamanmartani Resmi Ditutup, Polda DIY Imbau Pemudik Lakukan Ini