SuaraJogja.id - Seorang polisi gadungan yang mengaku sebagai anggota Polsek Gondokusuman, Kota Jogja ditangkap Polres Sleman. Diketahui pelaku berinisial HB (32) warga Kapanewon Banguntapan, Kabupaten Bantul.
Kapolres Sleman, AKBP Wachyu Tri Budi Sulistyono menyampaikan, pelaku telah menipu seorang perempuan yaitu FR (29) asal Kapanewon Ngaglik, Sleman. Adapun modus yang digunakan pelaku yakni mendekati korban melalui aplikasi perpesanan.
"Pelaku menipu korban dengan mendekatinya terlebih dahulu melalui komunikasi Whatsapp," ungkapnya kepada wartawan, Minggu (22/8/2021).
Saat ini pelaku sudah diperiksa, dari hasil pemeriksaan memang pelaku menipu korbannya dengan mengaku sebagai anggota polisi. Oleh karenanya, masyarakat diimbau untuk berhati-hati, apalagi terhadap orang yang baru dikenal.
Perkenalan korban dengan pelaku terjalin pada Desember 2020 lalu. Dalam perkenalannya, pelaku mengaku sebagai anggota Polsek Gondokusuman, Kota Jogja.
"Guna meyakinkan korbannya, dia memasang foto dirinya mengenakan kaos dan masker dengan lambang kepolisian," ujarnya.
Tak cuma sampai di situ, bahkan pelaku berfoto yang dengan sebuah pistol mirip senjata api. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan ternyata itu hanya mainan.
"Bukan senjata api, hanya senjata mainan saja," katanya.
Ia menyebutkan, mereka pun sempat beberapa kali bertemu. Lantas pada Maret 2021, pelaku mengatakan ingin meminjam sejumlah uang kepada korban.
Baca Juga: Waspada 5 Modus Penipuan Online yang Sering Terjadi di Indonesia
"Alasannya untuk mengembangkan bisnis rental mobilnya. Pelaku bahkan ia memberi jaminan berupa empat unit mobil yang diakui miliknya kepada korban," terangnya.
Karena korban mempercayai bujuk rayu tersebut, dia meminjankan uang senilai Rp240 juta. Uang ratusan juta itu ditransfer beberapa kali ke rekening tersangka.
"Namun setelah dipinjami uang, pelaku sudah sulit untuk dihubungi," imbuhnya.
Akibat susah untuk dihubungi, korban langsung mendatangi Polsek Gondokusuman, Kota Jogja, untuk mencari keberadaannya. Sesampainya di sana, ia terkejut bila ternyata pelaku bukan personel kepolisian.
"Petugas Polsek Gondokusuman menyatakan bahwa pelaku bukanlah anggota kepolisian. Lalu korban lapor ke kami," katanya.
Setelah melalui proses penyelidikan, polisi berhasil menangkap HB di sekitar Polsek Gondokusuman, Kota Jogja, pada Senin Selasa (17/8/2021) sekitar pukul 23.45 WIB. Atas perbuatannya, HB dijerat pasal 378 KUHP, dengan ancaman hukuman maksimal empat tahun penjara.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
Terkini
-
Ulah Polos Siswa Bikin Dapur SPPG Heboh: Pesanan Khusus Lengkap dengan Uang Rp3.000 di Ompreng!
-
Numpang Tidur Berujung Penjara: Pria Ini Gasak Hp Teman Kos di Sleman
-
Waduh! Terindikasi untuk Judol, Bansos 7.001 Warga Jogja Dihentikan Sementara
-
Dijebak Kerja ke Kamboja: Pemuda Kulon Progo Lolos dari Sindikat Penipuan hingga Kabur Lewat Danau
-
Banding Kasus TKD Maguwoharjo: Jogoboyo Edi Suharjono Lawan Vonis Berat