SuaraJogja.id - Zannuba Ariffah Chafsoh atau Yenny Wahid menyebut Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir layak menjadi calon pemimpin negara. Hal itu disampaikan Yenny dengan melihat kontribusi dan pencapaian yang diberikan Erick selama ini.
Menanggapi hal tersebut, Erick Thohir mengaku, saat ini lebih memilih fokus untuk menjalankan amanah sebagai Menteri BUMN. Menurutnya saat ini yang terpenting adalah terus bekerja untuk kepentingan rakyat di masa pandemi Covid-19 ini.
"Alhamdulillah kan hari ini saya sudah diberi amanah untuk menjaga BUMN yang terpenting hari ini apa, bekerja yang terbaik buat rakyat. Karena kita tidak tahu jalan hidup kita garis tangan kita ngga tahu, yang penting kita tadi berbuat terbaik kita fokus," ujar Erick saat berkunjung ke Peace Village di Yogyakarta, Selasa (31/8/2021).
Menurut Erick saat ini masih belum waktunya untuk membicarakan 2024. Justru ia lebih memilih menyikapi persoalan yang ada dalam waktu dekat ini saja.
Baca Juga: Karena Kriteria Ini, Yenny Wahid Anggap Erick Thohir Cocok Jadi Pemimpin Bangsa
Pasalnya tidak dipungkiri bahwa kondisi pandemi Covid-19 saat ini membutuhkan perhatian lebih. Agar tetap bisa melayani rakyat di tengah kesulitan yang terus muncul ini.
"2024 itu masih jauh. Hari ini kita masih pandemi Covid-19, ekonomi rakyat secara keseluruhan sulit, lapangan pekerjaan sulit. Nah lebih baik kita fokus memperbaiki yang ada," ungkapnya.
Ia menegaskan bahwa pertemuannya dengan Yenny Wahid kali ini tidak ada sama sekali dengan nuansa politis. Kunjungan ini hanya sebagai silaturahmi kepada saudara saja.
"Engga (sowan politik), saya ke sini karena Mbak Yenny sama saya itu sudah saudara," ucapnya.
Mantan Presiden Klub Sepak Bola Inter Milan itu juga mengaku hingga saat ini tidak ada partai politik yang mendekati dirinya untuk tujuan pencalonan di 2024 mendatang.
Baca Juga: Menteri BUMN Erick Thohir Berkunjung ke Peace Village Jogja, Ada Apa?
"Nggak ada, partai apa. Jangan mikir jauh-jauh, mikir yang deket-deket aja yang penting kita bisa bekerja dan ada hasilnya buat rakyat. Bukan karena tadi hanya propaganda atau hal-hal yang tidak itu. Itu masih jauh," tuturnya.
Berita Terkait
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Timnas Indonesia U-17 Diminta Move on dari Korea Utara, PSSI Rencanakan Agenda Khusus
-
Timnas Indonesia U-17 Tampil Beruntun di 2 Edisi Piala Dunia, PSSI Ingin Lebih
-
Komisi X DPR Kaget PSSI Dapat Anggaran Rp199,7 Miliar, Erick Thohir Didesak Bereskan 'Mafia Bola'
-
3 Hal yang Membuat Prestasi Timnas Indonesia U-17 Layak Mendapat Apresiasi
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan