SuaraJogja.id - Konsep prasmanan bisa dibilang cukup umum diaplikasikan di sejumlah restoran. Makan di restoran yang menyajikan menu prasmanan pun menjadi kepuasan sendiri bagi pelanggannya.
Rupanya tak hanya makanan berat saja yang bisa disajikan dengan konsep prasmanan. Sebuah gerai bakso pentol memiliki inovasi menyajikan dagangannya dalam bentuk prasmanan.
Hal tersebut dibagikan melalui akun Instagram @voilajogja. Dalam unggahan tersebut, tampak aneka jenis bakso pentol yang disajikan di meja.
Pentol Smangat merupakan salah satu gerai penjual bakso pentol yang banyak digandrungi. Aneka varian yang disajikan membuat pelanggan dapat menyicipi beragam rasa yang disukai.
Baca Juga: Bungkus Makanan Prasmanan Pakai Kertas Nasi, Ada Menu Pelumas Seks
Bakso pentol yang disajikan di gerai ini pun dibuat dengan 100 persen daging sapi. Sebagai pelangkap ada pula sambal dengan sensasi pedas yang luar biasa.
Pentol beraneka rasa itu disajikan di sebuah meja dan pelanggan bebas memilih varian apa yang diinginkan. Varian bakso pentol yang tersedia di antaranya urat, jamur, rawit, telur puyuh, keju, mozzarella, dan mix.
Bakso pentol ini akan disajikan di dalam kemasan cup sehingga pelanggan bisa lebih mudah dalam menyantapnya. Harga bakso pentol dibanderol per butir namun bisa juga dibeli dalam bentuk paket dengan harga mulai dari Rp15 ribu.
Tak hanya menyajikan bakso pentol siap makan, Pentol Smangat juga menyajikan kemasan frozen vacum serta paketan dandang. Untuk pembelian paket dandang tentunya sudah mendapatkan wadah dandang gratis.
Selain itu, Pentol Smangat juga menyajikan minuman segar yang sayang untuk dilewatkan. Pelanggan juga bisa membeli menu paket minuman serta pentol.
Baca Juga: Pria Bungkus Makanan Prasmanan Pakai Kertas Nasi, Ekspresi Pengantin Disorot
Hingga kini Pentol Smangat sudah memiliki 4 gerai. Gerai tersebut di antaranya di Jalan Affandi, Jalan Bimo Kurdo di Sapen, Jalan Glagahsari, dan Jalan Dayu Utama.
Tak hanya bisa dibeli secara langsung, Pentol Smangat juga bisa dibeli secara daring melalui GoFood, GrabFood, dan Tokopedia.
Berita Terkait
-
20 Gerai Pizza Hut Indonesia Tutup, Aksi Boikot Sukses?
-
Tembus 8.000 Toko se-Asia, Watsons Ekspansi Agresif Bidik 168 Gerai di Indonesia
-
Emiten Makanan Cepat Saji KFC Gigit Jari, Kini "Jagonya" Rugi
-
5 Gerai Kopi Lokal yang Lebih Enak dari Starbucks, Coki Pardede Harus Tahu
-
Satu Dekade di Filipina, Alfamart Resmikan Toko ke-2000
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda
-
Minta ASN yang Selingkuh Tetap Diberhentikan, Bupati Sunaryanta: Saya Siap Tempuh PTUN Kalau Tak Ada Titik Temu
-
Bawaslu Sleman Temukan 23 TPS Rawan Bencana dan 37 TPS Bermasalah Internet
-
Eks Karyawan jadi Mucikari Online, Jual PSK via MiChat usai Kena PHK