SuaraJogja.id - Basarnas Jogjakarta berhasil menemukan jasad RDS (12) warga Kembangsongo, Trimulyo, Jetis, Bantul yang tewas akibat tenggelam di Dam Kiyaran. Pada Senin (11/10/2021) kemarin, korban bersama dua orang temannya sedang mencari ikan di Dam Kiyaran, tepatnya di aliran sungai Opak, Kiyaran, Sumberagung, Jetis, Bantul.
Kepala Kantor Basarnas Yogyakarta, L Wahyu Efendi menyampaikan, korban ditemukan oleh tim gabungan pada Selasa (12/10/2021) sekitar pukul 07.10 WIB. Ia ditemukan tidak jauh dari lokasi saat tenggelam.
"Korban ditemukan sekira pukul 07.10 WIB dalam kondisi sudah meninggal dunia. Lokasi penemuannya masih di sekitar lokasi kejadian di kedalaman kurang lebih delapan meter," ujarnya.
Menurutnya, sejak kemarin malam petugas gabungan melakukan pencarian dengan membagi tim menjadi lima unit SRU (Search and Rescue Unit) dengan jumlah 263 personel. Lima Unit RSU itu memulai upaya penyisiran sejak pukul 20.30-23.00 WIB pada Senin (11/10/2021) kemarin.
Baca Juga: Bantul Usul Penambahan Obyek Wisata yang Dibuka, Dispar: Belum Dijawab Kemenparekraf
"Kemarin hasil pencariannya masih nihil," paparnya.
Kemudian, pembagian tugas pencarian dalam tiap unit SRU dibedakan. SRU 1 melakukan upaya penyisiran di seputaran lokasi kejadian dengan memasang jaring pengamanan, SRU 2 memantau di jarak 500 meter dari lokasi korban hilang. Tim SRU 3 mengatasi keberadaan korban di jarak 1.000 meter dari lokasi kejadian, lalu untuk SRU 4 di jarak 1.500 serta SRU 5 dengan memantau di jembatan Barongan.
"Arus sungai cenderung tenang dan sampai pukul 23.00 WIB korban masih belum ditemukan sehingga kami putuskan untuk melanjutkan operasi di pagi ini," kata dia.
Operasi pencarian kemudian berlanjut sejak pukul 06.00 Wib Selasa (12/10). Petugas dibagi menjadi tiga unit SRU dengan melakukan upaya penyelaman, menyisir dengan perahu rafting sebanyak dua unit serta dengan perahu karet sebanyak satu unit.
Petugas masih mencari keberadaan korban di sekitaran lokasi kejadian, upaya penyisiran juga dilakukan di kawasan Dam Kiyaran serta Dam Tegal. Pencarian korban oleh petugas dimulai dari lokasi kejadian sampai sejauh 500 meter di seputaran lokasi.
Baca Juga: Muncul Klaster Senam Saat Kasus Covid-19 di Bantul Melandai, Begini Kronologinya
"Dan pada pukul 07.10 WIB, petugas berhasil menemukan korban dengan kondisi meninggal dunia," katanya.
Berita Terkait
-
Sosok Sri Respatini Istri Ray Sahetapy Sekarang, Pekerjaannya Tak Kalah Mentereng dari Dewi Yull
-
Korban Meninggal Akibat Gempa Myanmar Terus Bertambah, Ini Data Terbaru
-
Pamitan, Surya Sahetapy Kirim Pesan Haru Buat Ray Sahetapy
-
Kepergian Ray Sahetapy, Teuku Rifnu Wikana Ungkap Cita-Cita Almarhum yang Kini Terwujud
-
Mathias Muchus Berduka: Kenangan Mendalam dengan Ray Sahetapy Terungkap!
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Jualan Sepi usai Mualaf, Ruben Onsu Disarankan Minta Tolong ke Sarwendah
Pilihan
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
-
Prabowo 'Kebakaran Jenggot' Respons Tarif Trump, Buka Seluruh Kran Impor: Pengusaha Teriak Bumerang!
-
Solusi Pinjaman Syariah Tanpa Riba, Tenor Panjang dan Plafon Sampai Rp150 Juta!
Terkini
-
Deadline Penggusuran di Depan Mata, Warga Lempuyangan Lawan PT KAI: "Bukan Asetmu, Ini Tanah Kami
-
Viral, Foto Pendaki di Puncak Gunung Merapi Bikin Geger, Padahal Pendakian Ditutup
-
Sleman Pastikan Tak Ada ASN Bolos, Tapi Keterlambatan Tetap Jadi Sorotan
-
Pemda DIY Ngebut Bangun Sekolah Rakyat, Siswa Miskin Bisa Sekolah Juli 2025
-
Pengawasan Jebol hingga Daging Sapi Antraks Dijual Bebas, 3 Warga Gunungkidul Terinfeksi