Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Selasa, 19 Oktober 2021 | 07:35 WIB
Gunung Semeru (shutterstock)

SuaraJogja.id - Pendaki gunung sejati harus tahu gunung tertinggi di Indonesia. Bagi para pendaki, menemukan dan dapat mencapai puncak tertinggi gunung adalah sebuah hal yang menakjubkan.

Pemandangan alam yang tak ternilai harganya seolah tak sebanding dengan kerasnya pendakian yang dialami. Indonesia memiliki beragam wisata alam yang menakjubkan, diantaranya adalah gunung tinggi.

Terdapat 10 Gunung tertinggi di Indonesia, bahkan satu diantaranya merupakan salah satu puncak tertinggi di Dunia.

Inilah deretan 10 Gunung tinggi di Indonesia.

Baca Juga: Alami Sesak Napas, Pendaki Gunung Lawu Asal Jakarta Dievakuasi Tim SAR

1. Gunung Slamet

Gunung Slamet dari Pos Gambuhan Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah. [Antara]

Gunung Slamet merupakan gunung tertinggi di Jawa Tengah. Dengan ketinggian 3.428 m diatas permukaan laut, gunung ini berada diantara 5 kabupaten yakni Kabupaten Brebes, Kabupaten Banyumas, Kabupaten Purbalingga, Kabupaten Tegal, dan Kabupaten Pemalang Provinsi Jawa Tengah.

Gunung Slamet merupakan gunung berapi stratovolcano dimana sejak tahun 1772 hingga terakhir pada tahun 2009 terus meletus dengan total sebanyak 43 kali.

Jalur pendakian menuju puncak Gunung Slamet cukup ekstrem, sehingga disarankan bagi pendaki agar menggunakan alat yang lengkap dan memadai. Membutuhkan waktu antara 8 hingga 12 jam untuk bisa mencapai puncaknya.

Akan tetapi rasa lelah dan perjuangan akan terbayarkan dengan pemandangan diatas puncak Gunung Slamet, dimana indahnya lautan awan ditemani gunung gunung lain di Provinsi Jawa Tengah akan terpampang dengan menakjubkan didepan mata.

Baca Juga: Wisata Guci Tegal Kaki Gunung Slamet, Sumber Pemandian Air Panas

2. Gunung Latimojong

Gunung tertinggi berikutnya adalah Gunung Latimojong yang terletak di Kabupaten Enrekang, Provinsi Sulawesi Selatan.

Gunung Latimojong adalah gunung tertinggi di Sulawesi dengan ketinggian 3.478 m di atas permukaan laut.

Gunung Latimojong merupakan jajaran pegunungan dengan beberapa puncak dan puncak tertingginya bernama Rante Mario.

Gunung Non Vulcanologi ini sampai kini masih terdapat anoa dan babirusa.

Jalur pendakian Gunung Latimojong melalui Kecamatan Baraka yakni mulai dari Desa Latimojong, melewati Dusun Karuaja, berlanjut ke Desa Karangan hingga sampai ke pos 1 yakni Buntu Kaciling mengikuti arus sungai Salu Karangan.

Kemudian dari Pos 1 menuju ke Pos II yakni Goa Sarung Pakpak, berlanjut ke Pos III dimana di Pos III ini medan cukup terjal dan menanjak dengan kemiringan sekitar 80 derajat dan memakan waktu tempuh 1 jam. Pos III dikenal dengan sebutan Lantang Nase.

Dari pos III berlanjut ke Pos IV yakni Buntu Lembu, dan berlanjut ke Pos V Soloh Tama, Pos VI,Pos VII, Pos VIII hingga ke Puncak Rante Mario.

3. Gunung Sanggar

Selanjutnya gunung tertinggi merupakan gunung yang terletak di Nusa Tenggara Barat dengan ketinggian 3.464 m di atas permukaan laut.

Gunung ini memiliki keindahan yang memukau mata, seolah berada di atas awan, begitulah sensasi yang dirasakan pendaki saat berhasil mencapai puncaknya.

4. Gunung Semeru

Gunung Semeru meluncurkan awan panas guguran, Selasa (2/2/2021). [Foto: Berita Jatim]

Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa, memiliki ketinggian 3.676 m diatas permukaan laut, terletak diantara Kabupaten Malang dan Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.

Gunung yang dikenal masih aktif ini menyuguhkan keindahan alam melalui Ranu Kumbolo, danau air tawar yang terletak di Pegununggan Tengger, kaki Gunung Semeru yang memiliki luas area 15 hektare.

Keindahan berikutnya adalah tanjakan cinta jalan setapak dengan kemiringan 45 derajat menuju ke bukit. Kemudian ada pula pemandangan indah lain berupa padang savanna dengan bunga lavender cantik di Oro oro ombo.

5. Gunung Rinjani

Warga berswafoto dengan latar belakang fenomena 'topi awan' Gunung Rinjani di Lombok, NTB, Rabu (17/7/2019). (Foto: Antara/Rosidin)

Gunung tertinggi selanjutnya adalah Gunung Rinjani yang letaknya ada di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Dengan ketinggian 3.726 m di atas permukaan laut, Gunung Rinjani merupakan gunung berapi yang menjadi favorit para pendaki karena keindahan alamnya yang memukau.

Di sebelah Barat Rinjani adalah Kaldera. Di Kaldera ini terdapat Segara Anak yang merupakan danau dengan kedalam 230 membentuk air terjun yang sangat indah.

Kemudian di sebelah Timur Kaldera terdapat Gunung Baru atau Gunung Barujari yang memiliki kawah dengan ketinggian 2.296 – 2.376 m.

Jalur pendakian di Gunung Rinjani biasanya melalui rute Sembalun. Sepanjang rute ini akan disuguhkan tempat tempat dengan pemandangan indah seperti padang savanna, hutan rimbun yang teduh, danau, dll.

6. Gunung Kerinci

Penampakan Gunung Kerinci di Kabupaten Kerinci, Provinsi Jambi, Selasa, (4/12/2018). (dok. BPBD Prov Jambi)

Gunung berapi tertinggi dengan status masih aktif berikutnya adalah Gunung Kerinci.

Gunung yang terletak di Kabupaten Solok Provinsi Sumatera Barat dan Kabupaten Kerinci di Jambi ini bahkan juga disebut sebagai Gunung tertinggi di Asia Tenggara.

Memiliki ketinggian 3.805 m diatas permukaan laut, Gunung Kerinci termasuk didalam Taman Nasional Kerinci Seblat yang merupakan Taman Nasional terbesar ke 2 di Indonesia.

Gunung yang terakhir kali erupsi pada bulan Oktober 2020 ini masih terdapat harimau Sumatera yang berkeliaran di lereng gunung tersebut.

Untuk jalur pendakian, hanya bisa melalui Kersik Tuo dengan durasi pendakian paling lama 3 hari 2 malam.

Melalui gunung ini, kita dapat melihat Samudra Hindia dengan samudra awan atap Sumatra.

7. Gunung Trikora

Salah satu dari 3 puncak tertinggi di Papua adalah Gunung Trikora. Dengan ketinggian 4.750 m di atas permukaan laut, Puncak Trikora diselimuti oleh glister, merupakan satu satunya daratan be res di wilayah tropis.

Asal mula nama Trikora adalah kepanjangan dari Tri Komando Rakyat yang dimandatkan oleh Presiden Indonesia pertama Ir.Soekarno pada tanggal 19 Desember 1961. Puncak ini pertama kali ditemukan oleh H.A Lorentz seorang penjelajah Belanda.

Jalur pendakian Puncak Trikora cukup sulit dan sangat berat. Pada tanggal 27 Januari 2013 tim ekspedisi dari Mapala Universitas Indonesia berhasil menjajaki puncak trikora bahkan membuat jalur trek untuk menuju ke sana.

8. Gunung Mandala

Gunung Mandala adalah salah satu gunung tertinggi di Indonesia yang memiliki ketinggian 4.760 m di atas permukaan laut.

Gunung yang memiliki julukan Julianna ini puncaknya juga diselimuti oleh gletser.

Karena sulitnya medan untuk mencapai puncak gunung yang dipenuhi es ini, maka tak banyak dari mereka yang berhasil mendaki hingga ke puncak.

9. Gunung Sumantri

Gunung tertinggi ke 2 di Indonesia adalah Gunung Sumantri, yang berada di Provinsi Papua dan memiliki ketinggian 4.870 m di atas permukaan laut.

Gunung ini memiliki nama lengkap Gunung Sumantri Brodjonegoro merupakan gunung dengan puncak yang curam dan tajam.

Gunung Sumantri terletak tak jauh dari Gunung Puncak Jaya yang adalah Gunung tertinggi di Indonesia.

Es di Gunung yang pertama kali ditemukan bernama Gunung Ngga Pulu ini setiap tahunnya terus meleleh akibat pemanasan, hingga besar kemungkinan akan benar benar hilang 10 – 15 tahun mendatang.

Jalur Pendakian yang tak mudah membuat biaya untuk mencapai puncak Gunung ini begitu tinggi yakni sekitar 40 juta bagi setiap pendakinya.

10. Gunung Puncak Jaya ( Carstensz Pyramid )

Dan inilah gunung tertinggi di Indonesia.

Adalah Gunung Puncak Jaya atau dikenal pula dengan sebutan Carstensz merupakan Gunung tertinggi di Indonesia bahkan menjadi salah satu dari puncak tertinggi di dunia.

Memiliki ketinggian 4.884 meter diatas permukaan laut, gunung ini bagian dari Pegunungan Sudirman yang merupakan gunung karang ( limestone ) dengan salju abadi.

Disebut Carstensz karena pada tahun 1623 seorang pelaut Belanda bernama Jan Cartensz yang melintas di Laut Arafura melihat melalui teropong sebuah puncak gunung tinggi yang tertutup salju, maka sejak itu ia menamakannya dengan Carstensz.

Gunung Puncak Jaya memiliki nama lain selain Carstensz Pyramid, yakni Nemangkawi Ninggok, sebuah nama pemberian Suku Amungme yang memiliki hak ulayat untuk menamai gunung tersebut.

Karena wilayah di sekitar Puncak Jaya merupakan salju atau gletser, maka tak mudah untuk mencapai puncaknya. Tim Ekspedisi yang dikepalai Heinrich Harrer dan beranggotakan Philip Temple, Russel Kippax, serta Albertus Huizenga inilah yang berhasil mencapai puncaknya pada tahun 1962.

Gunung Puncak Jaya terletak di Provinsi Papua, Indonesia.

Bagaimana traveler? Sudah menentukan gunung manakah yang akan menjadi target pendakian tahun ini? tetap waspada dan siapkan perlengkapan yang matang demi keamanan dan keselamatan untuk menikmati sebuah keindahan.

Kontributor : Jeffri Jeff

Load More